Hasto Kristiyanto Klaim Punya Bukti Video Korupsi Petinggi Negara, KPK: Laporkan Saja Agar Bisa Diproses
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika minta Hasto Kristiyanto melapor jika punya rekaman video korupsi petinggi negara-Ayu Novita -radarpena.co.id grup disway
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Kabar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-Perjuangan, Hasto Kristiyanto punya puluhan video skandal korupsi petinggi negara langsung disikapi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kabar Hasto punya video korupsi petinggi negara muncul usai dirinya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus yang menyeret buron KPK sejak 2020, Harun Masiku.
Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika berharap, Hasto dapat melaporkan kepada pihak berwenang soal dugaan praktik korupau dengan bukti yang dimilikinya.
"KPK berharap. Siapapun yang memiliki informasi, tentang adanya tindakan korupsi, yang dilakukan oleh Pegawai Negeri atau Penyelenggara Negara. Untuk bisa melaporkan hal tersebut kepada APH (aparat penegak hukum) yang berwenang menangani perkara korupsi," ujar Tessa kepada wartawan dikutip Senin, 30 Desember 2024.
BACA JUGA:
"Dalam hal ini adalah Kepolisian Negara Republik Indonesia, Kejaksaan Agung Republik Indonesia, dan Komisi Pemberantasan Korupsi," sambungnya.
Adapun, laporan Hasto soal korupsi tersebut bisa diselesaikan sesuai prosedur yang berlaku.
"Agar dapat dilakukan tindakan sesuai prosedur yang berlaku," lanjut Tessa.
Terbaru, Juru Bicara PDI-P, Guntur Romli mengklaim bahwa Hasto telah mengumpulkan bukti-bukti para pejabat yang diduga melakukan tindak kriminalitas hingga korupsi.
BACA JUGA:
"Mas Hasto itu taat hukum dan kooperatif. Dan yang menarik adalah mas Hasto sudah membuat puluhan video, itu adalah yang tadi disampaikan, yang pertama akan ada lanjutan puluhan video yang juga disitu akan membongkar dugaan keterlibatan petinggi-petinggi negara di kasus korupsi," ujar Guntur dikutip dari unggahan media sosial instagram pribadinya @Gunromli, dikutip Sabtu 28 Desember 2024.
Ia mengaku sudah menonton beberapa video tersebut dengan bukti-bukti yang sudah ada.
Dia pun mengklaim, apabila bukti-bukti tersebut dirilis bakal menggemparkan Indonesia.(ayu novita)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: