Bobby Sebut Harimau di Medan Zoo Mati karena Faktor Usia, Dokter Hewan: Penyakit Komplikasi yang Parah
Harimau Sumatera Medan Zoo.--instagram.com
MEDAN, RADARPENA.CO.ID - Harimau Sumatra di Medan Zoo yang diberinama Si Manis mati.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution menyebut harimau betina tersebut mati karena faktor usia. Si Manis telah berusia 23 tahun alias sudah tua.
"Harimau kita (Si Manis) berusia 23 tahun mati disebabkan karena usianya yang sudah lanjut," katanya dalam keterangan tertulisnya dikutip, Selasa, 24 September 2024.
Menurutnya, usia harimau jika berada di alam liar hanya sekitar 15 tahun. Sementara jika dikurung dan dirawat bisa mencapai 20 tahun.
"Biasanya harimau di alam liar usianya mencapai 15 tahun dan jika dikurung bisa sampai 20 tahun," ujarnya.
BACA JUGA:
Dikatakannya, Medan Zoo telah melakukan perawatan kepada Si Manis dengan sangat optimal, hingga berusia 23 tahun.
"Harimau yang mati ini mencapai usia 23 tahun, tentunya ini peran dari pengelola Medan Zoo yang terus berupaya merawat harimau tersebut," tuturnya.
Berbeda dengan penjelasan dokter hewan yang menyebut Si Manis mati karena menderita penyakit yang parah.
Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pembangunan Kota Medan, Sumatra Utara, menyatakan bahwa harimau Sumatrakoleksi Medan Zoo itu mati akibat sakit yang dideritanya pada pekan ini.
"Harimau Sumatra bernama Si Manis mati di dalam kandangnya di Medan Zoo pada Jumat (20 September 2024) pukul 16.30 WIB," kata petugas kesehatan hewan Medan Zoo, drh. Muhammad Syah di Medan, Minggu 22 September 2024.
BACA JUGA:
Menurutnya, Si Manis mati karena penyakit yang dideritanya.
Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Utara yang melakukan nekropsi menyatakan terlihat penyakit pada hati, jantung, dan ginjal Si Manis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: