NVIDIA Jadi Perusahaan Publik Bernilai Tinggi di Dunia, Salip Microsoft

JAKARTA,RADARPENA.CO.ID - Nvidia menjadi perusahaan dengan nilai tertinggi di dunia pada hari Selasa, 18 Juni 2024. Saham produsen chipset asal Taiwan mengalami peningkatan signifikan sebesar 3,6 persen menjadi total kapitalisasi pasar sebesar USD3,34 miliar, melampaui Microsoft dan Apple.

Mengutip GSM Arena, Huawei mengalami peningkatan pada harga saham sebesar 170 persen sejauh ini pada tahun 2024, merupakan lonjakan besar diikuti laporan kuartal pertama positif yang diumumkan pada awal tahun ini. 

Saham telah meningkat sembilan kali lipat sejak akhir tahun 2022, peningkatan yang bertepatan dengan lonjakan popularitas AI generatif. Nvidia menguasai sekitar 80 persen pasar chipset AI yang digunakan data center, dan merupakan bisnis penting bagi OpenAI, Microsoft, Alphabet, Amazon, Meta, dan lainnya.

Laporan per kuartal mengungkapkan peningkatan pendapatan di bisnis data center Nvidia sebesar 427 persen dari tahun sebelumnya, berkontribusi sekitar 86 persen dari total penjualan. Nvidia merupakan perusahaan yang kerap dikaitkan dengan kartu grafis dan chipset untuk gamer.

BACA JUGA:Tumpah Meriah Kode Redeem Genshin Impact Hari Ini 19 Juni 2024, Tukar dan Klaim Segera! 

BACA JUGA:Rekomendasi Smartphone Spek Dewa Buat Gaming, Budget CumaRp2-3 Juta

Produk karya Nvidia juga dikenal masyarakat andal untuk menjalankan judul video game terbaru dengan mulus. Nvidia mencoba menjual chipset untuk menambang mata uang kripto dan layanan game cloud berlangganan, namun menemukan bisnis baru di ranah AI.

Forbes baru-baru ini melaporkan bahwa co-founder dan CEO Nvidia Jensen Huang kini menduduki peringkat ke11 di daftar orang terkaya di dunia, dengan nilai kekayaan bersih sebesar USD117 miliar (Rp1.913,7 triliun).

Sebelumnya, Nvidia mengumumkan bahwa 28 juta pengembang di dunia sekarang dapat mengunduh Nvidia NIM, layanan mikro inferensi yang menyediakan model sebagai wadah yang dioptimalkan, untuk diterapkan di cloud, data center, atau workstation.

Layanan ini disebut memberi cloud, data center atau workstation kemampuan untuk membangun aplikasi AI generatif untuk kopilot, chatbot, dan lainnya dengan mudah, dalam hitungan menit, bukan minggu.

 BACA JUGA:Game Solo Levelling: 'ARISE' Hadir di Perangkat Mobile dan PC, Spesifikasi Tepat Bakal Keren

BACA JUGA:Sejarah dan Penemuan Handphone: Kisah Awal Komunikasi Portabel

Aplikasi AI generatif baru ini menjadi semakin kompleks dan sering menggunakan beberapa model dengan kemampuan berbeda untuk menghasilkan teks, gambar, video, ucapan, dan lainnya. Nvidia NIM diklaim mampu meningkatkan produktivitas pengembang secara signifikan dengan menyediakan standar sederhana untuk menambahkan AI generatif ke aplikasi mereka.

Sumber: