Dikenal Hanya Pada Bus, Kenal Lebih Jauh Klakson Telolet!

Dikenal Hanya Pada Bus, Kenal Lebih Jauh Klakson Telolet!

--

Klakson telolet menjadi aksesori yang banyak dipakai pada bus antar kota. Selain itu, aksesori ini juga telah merambah mobil pribadi.

Apabila berniat memasang aksesori ini ke mobil pribadi kamu, ada sejumlah hal yang perlu diketahui. Pertama adalah ketahui dulu bahwa di pasaran terdapat dua jenis klakson berdasarkan dayanya, yakni 12 volt untuk mobil biasa dan 24 volt untuk bus atau truk.

Selain dari daya, klakson telolet juga tersedia dalam varian listrik dan yang menggunakan angin untuk menggetarkan membran untuk menghasilkan bunyi.

Untuk yang jenis klakson listrik, memanfaatkan arus listrik searah (DC) atau bolak-balik (AC). Pada klakson yang menanfaatkan arus searah (DC) memiliki kontak pemutus dan pegas plat. Nah kedua komponen itu fungsinya untuk menggetarkan membran.

BACA JUGA:Meski Nonis, Hotman Paris Ternyata Rutin Laksanakan Kurban pada Hari Raya Idul Adha

Apabila tombol klakson ditekan, otomatis arus listrik mengalir ke magnet listrik dan menarik membran. Untuk mencegah terjadinya percikan api, klakson jenis ini juga mengaplikasikan kondensator sebagai pemutus.

Sedangkan klakson yang menggunakan pompa angin, memanfaatkan distribusi tekanan udara untuk menggerakkan plat getar sehingga keluarlah bunyi klakson.

Klakson angin ini juga terbagi dalam dua jenis, ada yang menggunakan motor listrik untuk mengoperasikan kompresor dan klakson angin yang memakai relay elektrik pneumatik.

Pada klakson telolet, terdapat modul yang bisa menghasilkan bunyi klakson yang berbeda. Modul bekerja mengatur agar bisa menggetarkan plat atau membran untuk menghasilkan suara `telolet`.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: