Profil McKenna Eks Tangan Kanan Solskjaer yang Sukses Bawa Ipswich Town Promosi ke Premier League

Profil McKenna Eks Tangan Kanan Solskjaer yang Sukses Bawa Ipswich Town Promosi ke Premier League

Profil Kieran McKenna Eks Pelatih MU Sukses Bawa Ipswich Town Promosi ke Premier League-Foto: Screenshot Instagram/@ipswichtown-

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Ipswich Town kini sukses dipromosikan ke Premier League usai Leicester City otomatis lolos ke kasta tertinggi Liga Inggris.

Ipswich Town berhasil mengamankan tiket lolos ke Premier League usai menang atas Huddersfield pada 4 Mei 2024 lalu di Stadion Portmand Road dengan skor 2-0.

Dua gol kemenangan dari Ipswich Town berhasil dicetak oleh Wes Burn pada menit ke 27 dan Omari Hutchinson pada menit ke 48.

Dengan kemenangan yang berhasil diraih oleh Ipswich Town sukses mengamankan 3 poin penuh dengan koleksi 96 poin dari 46 pertandingan.

Mereka menempati urutan kedua di klasemen akhir Championship, unggul 6 angka dari Leeds United yang harus menjalani play-off promosi.

BACA JUGA:

Kemenangan yang berhasil diraih oleh Ipswich Town mampu mengobati penantian panjang bagi para pendukung Ipswich.

Selama urang lebih 22 tahun lamanya mereka menanti untuk kembali mencicipi Premier League setelah kali terakhir pada edisi 2001-2002.

Pada Desember 2021 lalu, Kieran McKenna membawa Ipswich Town berjuang dari kasta ke-3 kompetisi Liga Inggris, League One sebagai tim papan tengah.

Pada Desember 2021 lalu juga Kieran McKenna resmi meninggalkan staf kepelatihan Manchester United dan ditunjuk sebagai manajer dari Tractor Boys.

McKenna merupakan bagian dari staf kepelatihan Ole Gunnar Solsjkaer di Manchester United sebelum mengambil pekerjaan di Ipswich.

Pria berusia 37 tahun tersebut tiba di Old Trafford sebagai bagian dari staf ruang belakang Jose Mourinho sebelum dipertahankan ketika Solskjaer ditunjuk.

Kieran McKenna membawa Ipswich berjuang dari kasta ke-3 kompetisi Liga Inggris, League One sebagai tim papan tengah.

Eks tangan kanan Ole Gunnar Solskjaer di The Red Devils itu memenangkan poin terbanyak di empat divisi teratas Inggris sejak menjadi juru taktik Omari Hutchinson dkk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: