Jokowi Lantik AHY dan Tjahjanto Jadi Menteri Hari Ini
Jokowi bakal lantik Hadi Tjahjanto dan AHY jadi menteri--DISWAY Grup
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumumkan penunjukan Hadi Tjahjanto dan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai menteri, menciptakan kegembiraan dan antisipasi di tengah masyarakat.
Dalam pernyataannya, Jokowi menunjukkan sikap positif terhadap peran Hadi Tjahjanto yang boleh diangkat sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) serta Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR).
Meskipun pertanyaan mengenai penunjukan Hadi Tjahjanto dan AHY tersebut dilontarkan, Jokowi tidak menunjukkan keberatan dan malah memberikan restu atas jabatan baru keduanya.
Isu melantik Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) dikabarkan Jokowi untuk menunggunya pada 21 Februari 2023 pukul 10.00 WIB.
Sumber dari Istana, yang dikonfirmasi pada 20 Februari 2024, memberikan keyakinan bahwa pelantikan Hadi Tjahjanto dan AHY benar-benar akan terjadi.
BACA JUGA:
- Presiden Jokowi Tak Ambil Pusing Soal Gambar Wajahnya yang Aneh Sering Dijadikan Kritik Melalui Media
- Persatuan Guru Desak Kemendikbudristek Usut Kasus Perundungan di Binus School Serpong
Jokowi dengan yakin menyatakan bahwa proses pelantikan dapat disaksikan pada hari ini jam 10, menambahkan element of suspense terkait dengan peristiwa politik yang akan datang.
Pada Jumat, 2 Februari 2024, Mahfud Md secara resmi mengundurkan diri dari jabatan Menteri Sipil dan Politik di Kabinet Jokowi.
Sebagai penggantinya, Presiden Jokowi menunjuk Tito Karnavian, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri. Tito akan mengisi posisi tersebut sementara hingga diangkatnya menteri definitif.
Dengan penunjukan Tito sebagai Menteri Sipil dan Politik, posisi Menteri Agraria dan Tata Ruang yang sebelumnya dijabat oleh Hadi akan kosong.
Partai Demokrat menyatakan kesiapan Agus Harimurti Yudhoyono untuk menunaikan tugas sebagai menteri jika dipanggil oleh Presiden Jokowi.
Herzaky Mahendra Putra, Juru Bicara Partai Demokrat, menekankan bahwa reshuffle kabinet adalah hak prerogratif Presiden, dan partainya menghormati keputusan tersebut.
Dalam sikap prajuritnya, Herzaky menekankan bahwa mereka selalu siap mengabdikan hidup untuk bangsa dan negara.
BACA JUGA:
- Prabowo Dikunjungi Panglima Angkatan Bersenjata Australia: Hubungan Kedua Negara Baik
- Dukung Industri Olahraga Nasional, Bank Mandiri dan KONI Jalin Kerjasama Perbankan Terintegrasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: