Mengenal 10 Suku dan Masyarakat Asli Nusa Tenggara Timur, Memiliki Ciri dan Keunikannya Sendiri

Mengenal 10 Suku dan Masyarakat Asli Nusa Tenggara Timur, Memiliki Ciri dan Keunikannya Sendiri

Suku-suku di Nusa Tenggara Timur ternyata ada beberapa macam--

Pendaratan pertama mereka di Flores yakni di tempat Aimere, kemudian mereka melanjutkan perjalanan darat sampai ke Bajawa. 

Para pendatang itu membawa tradisi dari Hindia belakang yang kemudian mereka padukan dengan tradisi NTT, yakni Ngadhu dan Bhaga. 

5. Suku Deing 

Suku Deing merupakan suatu golongan masyarakat yang mendiami tempat Lebang Beengada, Mariabang, Nadar dan Bagang, yang berada di kabupaten Alor. 

Populasi Suku Deing termasuk kecil, tetapi mereka eksis sebagai suatu golongan masyarakat yang mempunyai adat-istiadat, tradisi dan bahasa sendiri. 

Suku Deing berdialog dalam bahasa Deing. 

 

6. Suku Helong

Suku ini mendiami wilayah Kecamatan Kupang Tengah, Kupang Barat, Sumlili dan Pulau Semau. 

Rumah adat suku Helong berbentuk setengah bulatan dengan bahan kayu dan atapnya dari daun gewang, beratap tanpa dinding. 

 

7. Suku Ende Lio

Masyarakat suku Ende Lio tinggal di Ende. 

Mereka memiliki rumah adat yang bernama Rumah Musalaki yang berbentuk segi empat dengan atap yang menjulang tinggi sebagai simbol kesatuan dengan Sang Pencipta. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: