Kenali Tanda Gejala Diabetes yang Terlihat Dari Kuku dan Jari

Kenali Tanda Gejala Diabetes yang Terlihat Dari Kuku dan Jari

Ilustrasi gejala diabetes yang ada pada kuku dan jari tangan.-Foto: Unsplash.com/ClorisYong-

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID -  Penyakit ini kerap dikenal dengan silent killer karena penderitanya sering tidak merasakan gejala apa-apa. Kendati demikian, ada beberapa gejala diabetes yang umumnya dirasakan oleh penderita, salah satunya yang muncul di jari hingga kuku tangan.

Direktur klinis asosiasi dari Bupa Health Clinics, Sarah White mengatakan, diabetes dapat menyebabkan infeksi dan kerentanan pada kuku. Dia memperingatkan mereka yang memiliki kondisi tersebut harus waspada.

Menurut data International Diabetes Federation (IDF), sekitar 19,5 juta warga Indonesia mengidap penyakit yang juga akrab disebut kencing manis tersebut pada 2021. Pengidapnya berusia antara 20 hingga 79 tahun.

Melansir dari laman The Sun, para ahli menyebutkan bahwa gejala diabetes tipe 2 bisa diwaspadai melalui perubahan kondisi di jari dan kuku tangan.

BACA JUGA:

Namun, selain gejala di atas, diabetes juga dapat diketahui dari jari tangan, kaki, serta perubahan pada tekstur, ketebalan, atau warna pada kuku. 

Lantas, apa saja tanda diabetes yang bisa dilihat dari kuku dan jari? Simak ulasan artikel di bawah ini sampai habis!

Warna Merah di Sekitar Kuku 

Gejala diabetes berikutnya adalah warna kemerahan di sekitar kuku. Penelitian sebelumnya menemukan, orang yang menderita diabetes sering mengalami masalah dengan sirkulasi. Akibatnya, muncul kemerahan di sekitar kuku mereka. Tak hanya itu, kamu juga harus memperhatikan kutikula dan seberapa pas kuku berada di dalam dasar kukumu.

 

Jari Terkunci 

Studi terbaru menemukan bahwa penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2 lebih mungkin mengalami jari terkunci atau dikenal sebagai trigger finger. Trigger finger terjadi ketika jari berada di posisi bengkok dan sulit untuk diluruskan. Biasanya sering terjadi di jari manis dan ibu jari. Jika kondisinya menyakitkan, dapat diobati dengan suntikan kortison. Namun, di beberapa kasus bisa juga memerlukan pembedahan. Para ahli di Universitas Lund menemukan bahwa gejala ini meningkat dalam kasus penderita gula darah tinggi.

 

Muncul Lekukan di Kuku 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: