Pemerintah Sibuk Politik, Harga Kebutuhan Pokok Terus Naik, IKAPPI: Khawatir Ramadan Melambung Tinggi

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID-Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) memperkirakan, harga bahan pokok akan mengalami kenaikan tinggi menjelang Puasa Ramadhan pada Maret 2024 nanti.

Ketua Umum IKAPPI, Abdullah Masyuri menjelaskan, kenaikan harga bahan pokok tersebut sudah mulai dari Januari.

"Bisa berlanjut ke Februari dan 3 hari menjelang Ramahan. Hal itu sudah menjadi siklus sepuluh tahun terakhir, dimana kenaikan harga bahan pokok akan terjadi menjelang Ramadhan. Namun, tahun ini kenaikannya kemungkinan lebih tinggi," katanya, mengutip wawancara Pro 3 RRI,  Senin 29 Januari 2024. 

BACA JUGA:Hotman Paris Geram Soal Pernyataan Mahfud MD 'Dosa Besar Ibu Lahirkan Anak Tak Berakhlak'

Abdullah mengatakan, kenaikan harga kebutuhan pokok sudah jelas terasa pada kenaikan beras, berbagai jenis cabai, bawang merah, dan bawang putih. 

"Hal ini disebabkan karena ketidakmampuan pemerintah melakukan upaya meredam kenaikan harga akibat tidak berimbangnya antara permintaan dan pasokan barang,"kata Abdullah.

Pemerintah sering kali mengatakan stok kebutuhan pokok aman. Namun, kenyataannya harga masih terus berfluktuasi dengan kecendrungan naik.

BACA JUGA:Sebentar Lagi Naik Whoosh Cuma Rp 150 Ribu, Belum Termasuk Tambahan Promo

IKAPPI khawatir kenaikan harga barang menjelang Ramadan akan makin tinggi.

"Apalagi ini berbarengan dengan tahun politk. Dimana konsentrasi pemangku kepentingan, dalam hal ini pemerintah pusat dan daerah fokusnya untuk mengendalikan kenaikan harga terpecah" kata Abdullah.

Dia menyarankan, pemerintah fokus memastikan keamanan stok barang, pasokannya dan distribusinya.

Sehingga kenaikan harga menjelang Ramadhan bisa diredam.

BACA JUGA:BRI Liga 1: Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang 30 Januari 2024, Prediksi, H2H Serta Link Nonton

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sejumlah komoditas pangan mengalami gejolak harga dan menyumbang kenaikan Indeks Perkembangan Harga (IPH) pada pekan ke-4 Januari 2024. 

Sumber: