Stop! Ini Dampak Buruk Minum Teh Setelah Makan: Risiko Bahaya untuk Lambung

Stop! Ini Dampak Buruk Minum Teh Setelah Makan: Risiko Bahaya untuk Lambung

Minum teh setelah makan merupakan kebiasaan buruk -ilustrasi-berbagai sumber

5. Interferensi dengan Penyerapan Nutrisi:

Kafein dan tannin dalam teh dapat mempengaruhi penyerapan nutrisi tertentu. Oleh karena itu, minum teh setelah makan mungkin dapat mengurangi efisiensi penyerapan nutrisi dari makanan.

6. Ketidaknyamanan pada Lambung:

Panas dari teh dapat meningkatkan produksi asam lambung, yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi orang-orang yang memiliki masalah pencernaan atau lambung.

7. Efek di Tubuh yang Berbeda-beda:

Setiap orang memiliki toleransi tubuh yang berbeda terhadap kafein dan komponen teh lainnya. Beberapa orang mungkin merasa nyaman minum teh setelah makan, sementara orang lain dapat mengalami ketidaknyamanan.

BACA JUGA:7 Penyakit Sering Muncul saat Musim Hujan

Cara Minimalkan Risiko Minum Teh:

1. Pilih Teh Tanpa Kafein:

Jika Anda khawatir tentang kafein, pilihlah jenis teh herbal atau teh tanpa kafein.

2. Tingkatkan Waktu Antara Teh dan Makanan:

Beri jeda waktu yang cukup antara makan dan minum teh untuk mengurangi potensi pengaruh teh terhadap pencernaan.

3. Perhatikan Kesehatan Lambung:

Jika Anda memiliki masalah pencernaan atau lambung, perhatikan bagaimana tubuh Anda merespons minum teh setelah makan. Jika terjadi ketidaknyamanan, pertimbangkan untuk mengurangi konsumsi teh.

4. Jaga Keseimbangan Nutrisi:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: