Budi Waseso Siap Jalani Jabatan Baru Sebagai Komisaris Utama Semen Indonesia Grup

JAKARTA,RADARPENA,CO.ID - KomjenPol (Purn) Budi Waseso yang akrab disapa Buwas ditunjuk menjadi Komisaris Utama Semen Indonesia Grup (SIG) . Pria yang pernah "ngetop"saat menjabat Kepala Bareskrim Mabes Polri tersebut   dipercaya menjadi Pengawas utama  dengan jabatan menterang   Perusahaan yang merupakan BUMN tersebut.

Penunjukan Budi melalui surat Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), telah digelar pada Jumat 1 Desember yang baru lalu. Banyak yang penasaran mengapa harus Budi Waseso yang ditunjuk dan dipercaya mengendalikan pengawasan perusahaan Semen Grup yang sahamnya mayoritas dikuasai Pemerintah dan kini sedang berkembang itu.

Banyak juga pihak yang bertanya-tanya mengapa sampai Budi Waseso yang ditunjuk, sebagai sosok yang berpengalaman dalam dunia Kepolisian, Budi Waseso pernah menjabat sebagai Kabareskrim Polri yang ia jabat selama delapan bulan pada tahun 2015. Saat masa jabatannya tersebutlah terkenal ada ungkapan Cicak vs Buaya. 

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni.membenarkan Budi Waseso diangkat menjadi Komisari Utama  SIG, melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 1 Desember lalu. ''Selanjutnya Rapat mengangkat Bapak Budi Waseso sebagai Komisaris Utama dan Ibu Ratna Irsana sebagai Komisaris Independen, ''Kata Vita dalam keterangan resminya.

Perseroan dalam hal ini Semen Indonesia Grup, akan senantiasa melakukan inisiatif yang sifatnya strategis dan akan terus meningkatkan kinerja, sehingga SIG dapat terus menerus meningkatkan dan memberi nilai tambah bagi pemangku kepentingan dan mencapai operational excellence serta target yang sifatnya terus menerus dan berkelanjutan 

Secara sekilas sosok Budi Waseso, merupakan sosok yang cukup tepat dalam mengawasi kepada direksi di  Perseroan  SIG itu . Semuanya tak lepas dari sosok hebat sang Budi Waseso yang akrab disapa Buwas tersebut. 

BACA JUGA:Cegah Gabah Keluar Pemprov dan Bulog Kerja Sama, Polda Gelar Rakor Pengamanan Pemilu

BACA JUGA:Bank Raksasa AS Akan PHK karyawan, Siapkan Pesangon Rp11,6 Triliun: Lebih Tinggi dari Perkiraan

BACA JUGA:Info UNHCR : Jutaan Pengungsi Rohingya Sedang Menuju Indonesia, Pemerintah Berencana Memulangkan Kembali

Profile Budi Waseso cukup menarik buat dicermati, selepas menjabat Kabareskrim pria kelahiran Pati Jawa Tengah 19 Februari 1960 tersebut dan sebelum ia Pensiun dipercaya sebagai Kepala BNN yang diembannya selama 3 tahun dari tahun 2015 - 2018. Barulah setelah itu Budi Waseso menjabat sebagai Direktur  Utama (Dirut ) Badan Urusan Logistik (BULOG) yang membuat BULOG semakin terkenal dan kuat. 

BULOG semasa Buwas menjabat berhasil mengendalikan keadaan pangan di Indonesia yang sempat menimbulkan kecemasan berbagai pihak akan pasokannya karena faktor cuaca.  

Sukses menjabat sebagai Direktur Utama Bulog inilah yang kemungkinan besar Pemerintah melihat sosok Buwas cukup handal  dan punya pengalaman yang cukup piawai dalam mengawasi dan menyarankan kepada dewan direksi nanti  perusahaan-perusahaan tersebut. Apalagi SIG adalah BUMN yang besar.  

Menanggapi, Kemuningkinan Buwas merangkap jabatan, Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga memberikan penjelasan, Budi Waseso kata Arya tidak bisa merangkap jabatan sebagai Komisaris Utama di SIG. Jadi saat Surat keputusannya terbit pengangkatan nya sebagai Komisaris Utama di SIG, maka jabatannya sebagai Direktur Utama di Bulog akan lepas.

Sementara itu Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan tidak ada alasan tertentu memindahkan Buwas menjadi Komisaris Utama dari SIG. ''Cuma rotasi biasa saja, ''kata Erick kepada awak Media,  Sementara  Budi Waseso siap dan menerima ditugaskan kemana saja, dan menerima sebagai abdi negara.  

Sumber: