BACA JUGA:Heboh! Suporter Indonesia Buat Kegaduhan dan Nyalakan Petasan di Depan Hotel Timnas Australia
"Anak-anak dan remaja harus bisa mengeksplorasi teknik-teknik itu karena Anda tidak bisa mempelajari semua hal itu hanya dari buku," kata Elsie Arkinstall yang berusia 11 tahun, seperti dikutip AFP.
Larangan ini juga membuat cemas anak-anak dengan kepribadian tertutup. Mereka merasa tak bisa lagi mendapatkan teman karena tak punya medium yang membantunya leluasa untuk berhubungan dan berkomunikasi tanpa harus bertemu langsung.