Setelah kejang berakhir, anak biasanya akan merasa lelah dan mungkin bingung. Ini disebut sebagai fase post-ictal. Biarkan anak beristirahat di tempat yang nyaman, dan tetap pantau kondisi fisik serta mentalnya. Jika anak masih tidak merespons atau menunjukkan gejala lain yang mengkhawatirkan, segera hubungi dokter.
10. Identifikasi dan Atasi Pemicu Kejang
Jika anak Anda mengalami kejang demam, penting untuk mengatasi demamnya agar tidak memicu kejang lagi. Anda dapat memberikan obat penurun demam sesuai anjuran dokter, seperti parasetamol atau ibuprofen, dan pastikan anak terhidrasi dengan baik. Selain itu, kenakan pakaian yang tipis dan hindari lingkungan yang terlalu panas untuk membantu menurunkan suhu tubuh anak.
Menghadapi anak yang mengalami kejang memang menegangkan, namun dengan mengikuti langkah-langkah pertolongan pertama yang tepat, Anda dapat membantu menjaga anak tetap aman selama kejang berlangsung.
Yang terpenting, jangan panik, lindungi anak dari cedera, dan segera konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebab dan penanganan yang lebih tepat.
Jika anak memiliki riwayat kejang, diskusikan rencana penanganan darurat dengan dokter agar Anda siap menghadapi situasi serupa di masa mendatang.