JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - “Yang kita mesti hitung dengan cermat adalah keberuntung Arinal bang.. berapakali dia lolos dari lubang jarum” -Umar Ahmad-
Sepenggal kalimat yang diucapkan Umar Ahmad dalam obrolan kecil kami sejak 4 bulan lalu saat ada kebulatan tekadnya akan maju dalam kontestasi Pilkada provinsi lampung.
Benar adanya, berkali-kali arinal dihadapkan situasi seperti tak ada ruang lagi untuknya dalam karir pns maupun politik.
Saya mulai dari karirnya di PNS. Diakhir masa jabatan gubernur Syahruddin ZP, Arinal di dudukan sebagai plt Sekda menggantikan Berlia Tihang yang mengundurkan diri untuk maju sebagai calon gubernur tahun 2019.
Dan pilgub dimenangkan oleh Ridho Ficardo. Sebagian kita tahu bahwa ridho tak nyaman dengan arinal. Ada faktor posisi kedekatan mereka berdua dengan pengusaha gula (SGC) Purwanti Lee. Dalam guyonan para politisi lampung, Arinal adik Ibu Lee, sementara Ridho anaknya.
BACA JUGA:
- 3 Nama Bakal Calon Pj Gubernur Lampung, 2 dari Luar Daerah, Siapa Saja?
- Pilkada Lampung Selatan: Sisa Golkar yang Belum Memberikan Dukungan
Saat Ridho dilantik sebagai Gubernur Lampung, orang-orang menebak Ridho tak akan mengangkat Arinal sebagai Sekda definitif. Habislah karir Arinal di PNS. Tapi apa yang terjadi, Arinal malah dilantik Ridho menjadi Sekdanya. Entah tangan siapa yang bermain, menekan dan semua masih menduga-duga.
Lanjut di fase kedua, Arinal pun pensiun dari PNS karena batasan usia. Dengan jabatan terakhir Sekda Provinsi Lampung. Dan tibalah perulangan masa pilihan gubernur.
Kasak kusuk politik, kabar burungpun sampai ditelinga para politisi. Ridho yang akan maju kembali dalam pencalonan gubernur (patahana) di minta (paksa) oleh ibu asuhnya untuk meminang Arinal menjadi wakil gubernur. Dan kali ini Ridho bersikukuh untuk menolaknya.
Dengan langkah zig-zagnya Ridho berhasil lepas dari tekanan. Dan lagi, apa yang terjadi, Arinal tak jadi pasangan wakil gubernur Ridho tapi malah berpasangan dengan Nunik dan terpilih sebagai Gubernur Lampung. Fakta yang melampaui cita-cita.
BACA JUGA:
- Gubernur Lampung Sambut Alvin Febian Siagian dan Mutia Al Vanie Sebagai Anggota Baru Paskibraka
- Lampung Police Watch: 'Jangan Sandera UNILA!'
Arinal jadi gubernur, dan memulai menjalankan roda pemerintahan. Banyak kebijakan yang di buat. Sampailah penulis sebut dengan keberuntungan ketiganya. Kejaksaan Tinggi Lampung mengorek ranah keuangan KONI Lampung dalam even PON Papua.
Jaksa menemukan kerugian negara berupa anggaran yang tidak bisa di pertanggungjawabkan. Lagi-lagi semua mata melihat ke arah Arinal sebagai Ketua Umum KONI Lampung.
Banyak orang diperiksa jaksa selaku penanggung jawab kegiatan sekaligus pengguna anggaran. Tebak-tebak buah manggis itu tertuju pada Arinal yang akan di eksekusi oleh jaksa. Tapi apa yang terjadi. Arinal lolos dan tersangkanya diluar espektasi kebanyakan orang. Agus Nampitu terpilih sebagai korbannya.
Wabah covid menjalar sampai ke Lampung. Pembangunan praktis terhenti. Sebagain besar anggaran di refocusing untuk menyelamatkan nyawa rakyat Indonesia. Tak terkecuali Lampung.