Jika kucing kalian yang tadinya jarang bersuara kemudian lebih sering mengeong dari biasanya, itu mungkin ia sedang mencoba memberitahu kamu kalau ia merasa tidak nyaman atau mengalami tekanan fisik maupun emosional.
Umumnya kucing akan lebih sering mengeong ketika merasa kesakitan atau lapar.
4. Muntah dan Diare
Muntah dan diare pada kucing mungkin dapat disebabkan:
- Penyumbatan pencernaan atau tidak sengaja menelan benda asing
- Parasit usus
- Sensitivitas terhadap makanan, -Intoleransi, atau alergi
- Penyakit ginjal
- Pankreatitis
- Radang usus
- Infeksi bakteri atau virus
- Menelan racun
- Penyakit hati
- Kanker
Jika kalian mendapati kucing mengalami diare dan muntah, segera bawa ke dokter hewan untuk diketahui penyebabnya dan mendapatkan perawatan pengobatan yang sesuai.
5. Perubahan Kebiasaan Menjilat Tubuh
Kucing biasanya menjilat tubuhnya untuk membersihkan diri dari kotoran di bulunya. Namun, kalau kucing terlihat lebih sering menjilat tubuhnya, itu bisa menjadi tanda adanya masalah.
Selain itu, beberapa kucing bisa cenderung melakukan overgroom atau menjilat bulunya lebih sering untuk menenangkan diri saat cemas.
Di sisi lain, beberapa masalah kesehatan juga bisa membuat kucing enggan menjilat tubuhnya. Contohnya, rasa sakit pada sendi dapat menyebabkan kucing menghindari menjilat area yang nyeri.
BACA JUGA:Faktu Unik Kucing Kaki Pendek, Kelainan Genetik yang Lucu dan Menggemaskan
Beberapa hal tersebut diatas, adalah sedikit informasi yang berhasil diperoleh redaksi. Tentunya masih banyak lagi pertanda jika kucing anda sedang sakit. Anda perlu berkomunikasi dengan dokter hewan untuk penanganan lebih tepat.