Waspada Kejahatan Siber saat Lebaran, Simak Tips Aman Bertransaksi dari BRI!

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Lebaran menjadi waktu yang dinantikan banyak orang untuk berkumpul dengan keluarga dan berbagi kebahagiaan. Namun, di balik kemeriahan ini, ada ancaman yang mengintai, yaitu kejahatan siber. 

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI mengingatkan nasabah agar lebih waspada terhadap berbagai modus penipuan yang sering terjadi selama periode libur Lebaran Idul Fitri. 

Pelaku kejahatan memanfaatkan tingginya aktivitas transaksi digital untuk mencuri data pribadi dan merugikan korban secara finansial. Oleh karena itu, memahami cara menghindari kejahatan siber menjadi hal yang sangat penting.

Modus Kejahatan Siber yang Harus Diwaspadai 

Berikut adalah beberapa modus penipuan yang sering terjadi:

1. Phishing – Penjahat siber mengirimkan tautan palsu yang menyerupai situs resmi untuk mencuri informasi pribadi.

BACA JUGA:

• BRI Menanam “Grow & Green” Transplantasi Terumbu Karang, Jadi Ujung Tombak Pelestarian Ekosistem Laut di NTB
• Lebaran Makin Praktis, Transaksi QRIS Lebih Nyaman Pakai Super Apps BRImo

2. Social Engineering – Pelaku berpura-pura sebagai pihak bank untuk meminta data rahasia seperti PIN atau kode OTP.

3. Akun Palsu di Media Sosial – Banyak akun yang meniru akun resmi BRI dan menawarkan layanan palsu.

4. Penipuan Hadiah – Modus ini meminta korban mentransfer sejumlah uang atau memberikan data pribadi untuk mengklaim hadiah palsu.

Tips Aman Bertransaksi dari BRI 

Agar tetap aman dalam bertransaksi selama Lebaran, BRI menyarankan beberapa langkah berikut:

Jaga Kerahasiaan Data – Jangan pernah membagikan PIN, password, atau kode OTP kepada siapapun, termasuk yang mengaku dari pihak bank.

Gunakan Fitur Keamanan Berlapis – Aktifkan verifikasi dua faktor (two-factor authentication) untuk meningkatkan perlindungan akun.

Sumber: