Viral Series Scandal 3: The Final and Sexiest, Sutradara Dom Dharmo Selami Dinamika Sosial Moral

Radarpena.co.id, Jakarta - Series Scandal 3: The Final & Sexiest sedang tayang di aplikasi streaming Vidio. Series ini bercerita tentang rahasia di balik prostitusi yang dijalankan bersamaan dengan bisnis showroom mobil mewah. Sebelum menonton, simak sinopsis Scandal 3: The Final & Sexiest berikut ini.

Scandal 3: The Final & Sexiest merupakan sekuel dari Scandal (2021) dan Scandal 2: Love, Sex, & Revenge (2022). Terbaru, serial besutan Sky Films ini disutradarai oleh Dom Dharmo.

 

Ia menggandeng beberapa artis ternama seperti Zsa Zsa Utari, Al Ghazali, Indah Kalalo, dan masih banyak lagi. Seperti season sebelumnya, karakter Prince yang diperankan oleh Ibnu Jamilo pun masih ada hingga sekuelnya yang ketiga ini.

Secara umum, Scandal 3 tidak hanya berfokus pada aspek kriminalitas, tetapi juga menyelami dinamika sosial dan moral di baliknya. Ada penggambaran yang kental tentang dunia gelap yang seringkali diabaikan, mengeksplorasi bagaimana individu dapat terjebak dalam situasi tersebut.

BACA JUGA:21 Platform Nonton Film Legal Bebas Virus Selain LK21, Rebahin, dan IndoXXI

Scandal 3: The Final & Sexiest tayang perdana di Vidio pada tanggal 9 Januari 2025. Serial ini terdiri dari 8 episode, dirilis dalam dua format: tayangan reguler dan express.

Untuk format tayang reguler, penonton dapat menanti hingga sepekan untuk setiap episode. Sementara tayangan express memberikan kesempatan untuk menonton lebih cepat, dengan episode-episode dirilis dalam interval yang lebih singkat.

BACA JUGA:Tantangan Park Jihyun di Film Forbidden Fairytale, Penulis Dua Genre

Sinopsis Cerita Scandal 3: The Final & Sexiest

Kisah dalam Scandal 3: The Final & Sexiest berfokus pada Nadya (Zsa Zsa Utari), seorang mantan polisi yang dipecat sepihak oleh atasannya.

Di tengah pergumulannya, Nadya kembali ditugaskan atasannya yang bernama Dino (Nugie) untuk menyamar sebagai pekerja seks. Tujuannya adalah untuk membongkar jaringan prostitusi yang dikelola oleh seorang mucikari bernama Prince (Ibnu Jamil).

 

Misi ini bukan hanya berbahaya, tetapi juga penuh dengan berbagai tantangan yang menguras emosi dan moral. Nadya harus meninggalkan ayahnya seorang diri di tengah prahara yang sedang terjadi di antara keduanya.

Sumber: