Menkeu RI, Sri Mulyani Ungkap Pihak yang Untung dari Program Makan Bergizi Gratis
![Menkeu RI, Sri Mulyani Ungkap Pihak yang Untung dari Program Makan Bergizi Gratis](https://radarpena.disway.id/upload/552b9171cfa794d0fd12eac4f48f3d7d.png)
Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani mengungkapkan siapa pihak yang diuntungkan dari program MBG--
Radarpena.co.id, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan siapa pihak yang untung besar dari program makan bergizi gratis.
Klaim ini disampaikan sang Bendahara Negara di hadapan para bankir, termasuk Direktur Utama BRI Sunarso. BRI adalah bank pelat merah yang juga berstatus ketua Himpunan Bank Negara (Himbara).
"Dari sisi industri makan dan minum, sekarang ini akan menjadi salah satu yang berpotensi mendapatkan manfaat cukup besar dari program pemerintah, yaitu pemberian makan bergizi gratis," ungkapnya dalam BRI Microfinance Outlook 2025 di ICE BSD City, Banten, Kamis (30/1).
BACA JUGA:Viral! Dugaan Sekolah Pungli Uang Senilai Rp10 Ribu untuk Wadah MBG Tuai Sorotan Publik
Industri makanan dan minuman itu katanya, termasuk yang bergerak di sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Menurutnya, UMKM terutama yang usahanya berada di lokasi sekitar sekolah akan mendapatkan manfaat besar dari berjalannya program makan bergizi gratis.
BACA JUGA:Kuota 28 ribu Tersedia bagi UMKM yang akan Dilibatkan dalam Program MBG
"Apabila program MBG ini akan ditingkatkan dari Rp71 triliun naik ke Rp100 triliun, ditambah Rp100 triliun bukan naik, maka menjadi Rp171 triliun. Jumlah sentranya akan meningkat. Maka saya berharap bahwa ini akan menimbulkan multiplier yang luar biasa bagi UMKM di seluruh Indonesia," imbuhnya.
BACA JUGA:Viral! Siswa SD di Sukabumi Rela Tempuh Akses Terjal dengan Berjalan Kaki Demi Dapatkan MBG
Wanita yang akrab disapa Ani itu menegaskan manfaat besar yang diterima UMKM itu pastinya sangat besar manfaatnya bagi perlindungan usaha UMKM dalam negeri termasuk juga bagi kesehatan perekonomian Indonesia.
Selain ke UMKM, ia mengatakan makan bergizi gratis juga bisa bermanfaat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi ke level 8 persen sebagaimana dimimpikan Presiden Prabowo Subianto.
BACA JUGA:Terenyuh! Siswa SD di Gorontalo Pilih Bawa Pulang Menu MBG-nya untuk Sang Ibu
Menurutnya, untuk mencapai pertumbuhan yang diimpikan tersebut, butuh kebijakan struktural sampai transformasi ekonomi. Ani mengatakan pemberian gizi yang baik melalui makan bergizi gratis merupakan salah satu bagian dari kebijakan struktural yang bisa dilakukan untuk mencapai target itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: