Waduh, Ketua KPK Kabarnya Orang Pilihan Jokowi

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Setyo Budiyanto merupakan orang pilihan mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kabar tersebut diembuskan oleh politisi Juru Bicara PDI Perjuangan Guntur Romli.  

Politisi PDI Perjuangan tersebut pun mengatakan bahwa Setyo Budiyanto mempunyai tugas utamanya yaitu menjadikan Sekjen PDI Perjuangan sebagai tersangka.

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu memberikan respon atas kabar yang diembuskan Guntur Romli soal Ketua KPK Setyo Budiyanto.

Dikatakannya, penyidik KPK tidak akan memikirkan pernyataan-pernyataan di luar tugas pokok.

BACA JUGA:

• Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto Ketua KPK Baru

"Kami sebetulnya lebih fokus kepada pemenuhan bukti-bukti dugaan-dugaan yang disangkakan kepada HK," katanya di Gedung Merah Putih KPK pada Rabu, 8 Januari 2025.

Asep menegaskan, pihaknya tidak akan fokus kepada pernyataan-pernyataan di luar tugas Penyidik KPK.

Sementara, Penyidik KPK hanya akan fokus kepada pembuktian pasal-pasal yang disangkakan kepada Hasto.

"Jadi terkait statement apapun, dari pihak manapun, bagi Penyidik KPK khususnya lebih fokus bagaimana membuktikan pasal-pasal yang disangkakan. Jadi kami tidak ikut masuk ke dalam hal tersebut," jelasnya.

Asep mengungkap bahwa Hasto akan dipanggil kembali sebagai tersangka pada Senin depan tanggal 13 Januari 2025.

BACA JUGA:

• Ini Hasil Voting, Terpilihnya Setyo Budiyanto Pimpin KPK 2024-2029

"Kapan HK dipanggil, minggu depan. Tunggu saja," singkatnya.

Sebelumnya, Hasto diduga menjadi pihak pemberi suap yang disebut bersama-sama melakukan tindak pidana korupsi bersama Harun. 

Sumber: