Viral di Tiktok jadi Mudah! Pahami Durasi Video yang Bikin Kontenmu Masuk FYP
Cara bikin konten fyp tiktok--
Radarpena.co.id,Jakarta - TikTok semakin populer sebagai platform untuk berbagi video singkat. Tak sekadar membuat video, tujuan utama banyak kreator adalah masuk ke For You Page (FYP). FYP adalah halaman utama yang menampilkan video kepada pengguna yang belum menjadi pengikut.
Keberadaaan FYP tentu memberi peluang besar untuk memperluas jangkauan konten serta meningkatkan interaksi. Namun, untuk bisa tampil di FYP, kreator perlu memahami faktor-faktor yang mempengaruhi algoritma TikTok.
Salah satu faktor utama adalah durasi video yang tepat dan bagaimana mempertahankan perhatian penonton.
BACA JUGA:Daftar E-Wallet ini Diduga Kerjasama Judol, Transaksi Tembus Rp5 Triliun!
Rekomendasi Durasi Video TikTok untuk Masuk FYP
Mengetahui durasi optimal video sangat penting bagi kreator yang ingin meningkatkan peluang masuk FYP. Algoritma TikTok cenderung merekomendasikan video dengan engagement tinggi, seperti jumlah like, komentar, dan share. Menurut data terbaru, video dengan durasi antara 21 hingga 34 detik terbukti lebih efektif dalam menjaga perhatian penonton.
Durasi ini ideal karena cukup singkat untuk menarik perhatian tanpa membuat penonton bosan, namun cukup panjang untuk menyampaikan pesan dengan jelas. TikTok sendiri memang mengutamakan konten singkat dan padat, sehingga video yang terlalu panjang sering kali membuat pengguna kehilangan minat.
Di sisi lain, video yang sangat pendek, seperti di bawah 10 detik, bisa dianggap tidak substansial dan berpotensi terkena shadowban oleh algoritma karena dianggap berkualitas rendah.
BACA JUGA:Penipuan Canggih Lewat Telepon dan Gmail, Waspada Rekening Ludes!
Pentingnya Durasi Video bagi Algoritma TikTok
Algoritma TikTok sangat memperhatikan perilaku pengguna, terutama seberapa lama mereka menonton video dan apakah mereka menontonnya hingga akhir.
Video berdurasi 15 hingga 30 detik memiliki peluang lebih besar untuk ditonton hingga selesai. Ketika penonton menyelesaikan video atau menontonnya lebih dari sekali, ini memberikan sinyal positif kepada algoritma, yang kemudian lebih mungkin merekomendasikan video tersebut ke FYP.
Selain durasi, retensi penonton, atau kemampuan video untuk mempertahankan perhatian hingga akhir, sangat penting. Video yang singkat dan menarik lebih mudah diputar ulang, meningkatkan engagement dan memperbesar kemungkinan masuk FYP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: