Viral Video Mobil Berhenti di Tol Kuningan, Sopir Meninggal Dunia di Dalam

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Peristiwa mengejutkan terjadi di Tol Dalam Kota JAKARTA, tepatnya di dekat Gerbang Tol Kuningan 1, Mampang Prapatan, pada Jumat, 9 Agustus 2024 sore. Seorang Sopir ditemukan sudah tidak bernyawa di dalam mobil.

Korban ditemukan oleh Petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya saat sedang berpatroli pada Jumat, 9 Agustus 2024 sore hari.

Saat melakukan patroli tersebut, petugas melihat sebuah mobil dengan jenis Toyota Innova berwarna hitam dengan nopol B 2689 KZW yang berhenti di jalur 3 KM 06.400A Tol Dalam Kota dekat dengan Gerbang Tol Kuningan, Jakarta Selatan.

Polisi pun mengecek mobil yang berhenti di tengah jalan itu namun tak ada respons dari pengemudi. Hingga akhirnya, polisi memutuskan untuk memecahkan kaca mobilnya. 

BACA JUGA:

• Brutal! Pemuda Dikeroyok 6 Orang Usai Tegur Seseorang Agar Tak Buang Puntung Rokok di SPBU
• Diduga Kesal, Pembeli Bensin Hajar Petugas SPBU di Kawasan Kemayoran Jakpus

Terlihat seorang polisi berusaha memecahkan bagian kiri kaca depan dengan sebuah perkakas. Saat polisi berhasil membuka pintu mobil, terlihat pengemudi yang diduga sudah tak sadarkan diri.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menerangkan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

"Ditemukan seorang laki-laki duduk di kursi kemudi dengan tidak sadarkan diri," kata Ade Ary dalam keterangan tertulis, Sabtu, 10 Agustus 2024.

Ade Ary menerangkan, anggota mencoba membangunkan namun tidak ada respons sehingga diputuskan untuk membuka pintu kendaraan secara paksa dengan cara memecah kaca.

Kemudian, anggota membawa laki-laki yang belakangan diketahui berinisial YS itu ke Rumah Sakit (RS) Harapan Kita. Ade Ary mengatakan, korban ternyata sudah dalam keadaan meninggal dunia.

"Berdasarkan pengecekan dari Dokter Piket Rumah Sakit Harapan Kita bahwa korban dinyatakan sudah meninggal dunia," ucap dia.

Ade Ary mengatakan, hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. Diduga, penyebab meninggal akibat serangan jantung.

BACA JUGA:

• Dianggap Rusak Moral Pendidikan, Konser Sheila On 7 di Makassar di Demo Massa
• Pria di Bekasi Dianiaya Adik Ipar Gegara Status WA, Korban Alami Luka-luka

"Dari keterangan keluarga korban, korban diduga karena sakit jantung," ucap dia.

Sumber: