Wanita yang Ditiduri Ketua KPU Hasyim Asy'ari Ditawari Hotman Paris Dijadikan Asisten Pribadi ke-327

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Cindra Aditi (CAT) wanita yang ditiduri Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari membuat pengacara kondang Hotman Paris Hutapea takjub.

Tak heran atas keberanian Cindra Aditi yang merupakan anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Den Haag pada Pemilu 2024 lalu itu membuat Hotman Paris memberikan tawaran mengagetkan. 

Diketahui Cindra Aditi merupakan wanita yang membuat Ketua KPU Hasyim Asy'ari dipecat karena terbukti telah melakukan tindakan asusila.

Melalui video yang diunggah di media sosialnya, Hotman Paris menawarkan Cindra Aditi untuk dijadikan sebagai asisten pribadinya (aspri) yang ke-327.

"Siapa nih cewek kok bisa meruntuhkan hati seorang Ketua KPU, apakah dia cantik? Halo cewek yang meruntuhkan hati Pak Hasyim, saya tawarkan Anda jadi aspri saya yang ke 327," ucap Hotman dikutip Kamis 4 Juli 2024.

BACA JUGA:

• LINK STREAMING Video Ketua KPU dan CAT Durasi Lengkap Buruan Netizen, Ada di Sini!
• Link Streaming Skandal Ketua KPU dan CAT, Janji Surga Dinikahin

Saking penasaran dengan sosok wanita tersebut, Hotman Paris bahkan sampai meminta kepada netizen untuk membongkar identitasnya.

Tak tanggung-tanggung, Hotman Paris sampai mengucap janji akan mendapat kenyamanan apabila menerima tawaran untuk menjadi asisten pribadinya yang ke-327.

"Siapa yang bisa memperkenalkan aku sama dia? Halo saya tawarkan Anda jadi aspri ketiga, eh tiga ratus dua puluh tujuh, sampai gua bingung gara-gara terpesona," ujar Hotman.

"Sudah pasti jauh lebih nyaman asprinya Hotman Paris. Hotman lebih ganteng dari Pak Hasyim, ya sudah pasti lebih berduitlah, lebih terkenal," pungkasnya.

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Bersyukur

Ketua Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari dipecat karena terbukti melakukan pelecehan seksual.

Atas pemecatannya, Ketua KPU Hasyim Asy'ari justru bersyukur. Sebab dengan dipecatnya sebagai Ketua KPU, Hasyim Asy'ari mengaku telah terbebas drai tugas berat.

"Hari ini, Rabu, 3 Juli 2024, sebagaimana yang sama-sama ketahui bahwa DKPP telah membacakan putusan perkara saya sebagai teradu. Sebagaimana diketahui, substansi putusan tersebut teman-teman sudah mengikuti semua," kata Hasyim dalam konferensi pers di KPU RI, Jakarta Pusat, Rabu, 3 Juli 2024.

Sumber: