Jadi Sarang Konten Dewasa dan Judol, Kominfo Ancam Blokir Platform X, Petisi Penolakan Netizen Berkumandang

Jadi Sarang Konten Dewasa dan Judol, Kominfo Ancam Blokir Platform X, Petisi Penolakan Netizen Berkumandang

Platform terancam diblokir oleh Kominfo karena maraknya penyebaran Judi online dan konten dewasa --

JAKARTA,RADARPENA.CO.ID - Rencana Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) baru-baru yang ingin memblokir platform digital X (sebelumnya Twitter) lantaran membiarkan konten negatif dan judi online bertebaran di platformnya menuai reaksi dari warganet.

Warganet bahkan ramai-ramai menolak rencana pemerintah tersebut. Kata kunci 'tolakblokirx' menduduki posisi nomor satu trending topic di X. 

Sampai dengan Minggu 16 Juni 2024 pukul 09.18 ada sekitar 104 ribu cuitan mengenai penolakan pemblokiran.

 

Kata kunci terkait lainnya, 'Kominfo', ada di peringkat kedua dengan 90 ribuan unggahan.

Sejumlah warganet pun merespons rencana itu dengan beragam cara, mulai dari mengkritik, menyindir Kominfo.

Hal tersebut mereka lakukan lantaran tidak terima jika platform tersebut diblokir hanya karena alasan konten dewasa dan judi online.

Menurut netizen atau masyarakat sebenarnya sudah lama terjadi dan masih banyak platform lain yang lebih secara kentara melakukan aksi tersebut.

Tagar tolak blokir X sudah diramaikan oleh warganet sejak 15 jam lalu setelah adanya pengumuman rencana blokir oleh Kominfo.

BACA JUGA:Instalasi Logo 'X' di Kantor Twitter Harus Dibongkar Karena Mengganggu

BACA JUGA:OJK Blokir 5000 Rekening, Menkominfo: Indonesia Darurat Judi Online

BACA JUGA:Bantah e-KTP Beralih ke IKD, Kominfo Hapus Unggahan 'Sayonara e-KTP'

Pihak Kominfo melalui Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika) Semuel Abrijani Pangerapan sebelumnya telah memastikan bakal memblokir X jika platform media sosial tersebut terus memberikan ruang untuk konten pornografi di platformnya.

"Pasti diblokir ini. Kalau sudah membolehkan kayak gini. Makanya kita pelajari," ujar Semuel di Kantor Kominfo, Jakarta, Jumat 14 Juni 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: