Ketahui! Inilah Cara Melunasi Utang dengan Cepat Secara Efektif, Saatnya Stabilkan Finansial Anda

Buatlah skala prioritas berdasarkan hitungan tenor dan besar total hutang yang dibebankan. Kemudian, persiapkan dana yang dibutuhkan untuk setiap hutang yang masuk ke dalam daftar.

Apabila telah dilunasi, coret hutang yang ada di daftar. Dengan begitu, kamu selangkah lebih dekat menuju kebebasan finansial.

Mulai dengan Jumlah Paling Kecil

Selain memprioritaskan hutang dengan suku bunga tinggi, kamu juga dapat memulai dengan melunasi hutang yang memiliki jumlah terkecil. Membayar hutang kecil terlebih dahulu akan memotivasi diri sendiri untuk melunasi hutang yang lebih besar.

BACA JUGA:

• Etika dan Tanggung Jawab Influencer: Transparansi, Disclosure, dan Akuntabilitas
• Tertarik Jadi Hakim Agung? Begini Syarat dan Proses Tahapannya

Menjual Barang yang Tidak Terpakai

Jika dirasa penghasilan kamu masih kurang memenuhi dalam membayar utang yang dimiliki, kamu bisa untuk menjual barang-barang yang tidak terpakai sebagai salah satu cara melunasi utang yang efektif.

Barang-barang yang tidak terpakai ini biasanya masuk ke dalam kategori barang subtitusi atau barang komplementer sehari-hari. Jika kamu memiliki 5 pasang sepatu, kamu bisa menjual 2 pasang sepatu terlebih dahulu untuk menambah biaya dalam melunasi utangmu.

Dalam menjual barang sebagai cara melunasi utang, kamu juga bisa memaksimalkan peran media sosial atau layanan e-commerce untuk membantu kamu dalam mempromosikan barang yang hendak dijual sehingga dapat laku dalam waktu yang singkat. 

Pelajari Gaya Hidup Hemat

Kamu diharuskan berhemat jika ingin terbebas dari lilitan hutang. Pertimbangkan untuk mengurangi makan di luar atau mencari alternatif hiburan yang lebih murah. Dana yang kamu simpan tersebut lalu akan dipakai untuk melunasi hutang.

Kelola Semua Pendapatan

Cara melunasi hutang dengan cepat lainnya adalah kelola seluruh pendapatan kamu. Setelah tahu berapa banyak yang harus dikeluarkan untuk membayar semua utang setiap bulannya.

Catat berapa banyak pendapatan yang bisa kamu raih setiap bulannya. Sehingga kamu bisa tahu berapa proporsi uang yang harus kamu sisihkan untuk memprioritaskan pelunasan utang dengan cepat.

Usahakan sisihkan 30% dari penghasilan untuk melunasi utang. Kalau lebih besar lebih baik. Sedangkan, kalau nominalnya lebih kecil tidak masalah selama dicicil secara konsisten. Kalau perlu, gunakan dana darurat atau tabungan.

Sumber: