Bukan Lagi Indonesia, Negara Ini Ditetapkan Sebagai Negara dengan Masyarakat Muslim Terbanyak di Dunia

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Belum lama ini World Population Review merilis daftar negara dengan populasi umat Muslim terbanyak di dunia tahun 2024.

Menurut data yan di bagikan oleh World Population Review pada bulan April 2024 ini mengungkapkan bahwa Pakistan menempati urutan pertama sebagai negara dengan mayoritas penduduk beragama Islam terbanyak di dunia.

Hal ini secara tidak langsung menggeser posisi Indonesia sebagai negara dengan penduduk beragama Islam di posisi kedua.

BACA JUGA:Indonesia Tertinggal, Ini Daftar 5 Negara yang Jalankan Program Makan Gratis untuk Anak

BACA JUGA:Daftar 10 Negara Paling Bahagia Versi World Happiness Report 2024, Indonesia Nomor Berapa?

BACA JUGA:Pahlawan Nasional, Makam K.H Ghalib Masih Rutin Dikunjungi Peziarah Bahkan Hingga H3 Lebaran

Dari grafik yang digambarkan oleh World Population Review, Pakistan memiliki 240,8 juta jiwa masyarakat yang menganut ajaran agama Islam.

Angka tersebut menunjukan 98.19 persen dari total populasi masyarakat dari negara tersebut.

Sementara itu, pada urutan kedua sebagai negara dengan mayoritas masyarakat beragama Muslim adalah Indonesia dengan jumlah penduduk mencapai 236 juta jiwa atau sekitar 84.35 persen dari jumlah total jiwa masyarakat yang tinggal di Indonesia.

Sedangkan di urutan ketiga ada India, dengan masyarakat beragama Muslim sebanyak 200 juta jiwa. Dan di posisi keempat serta kelima adalah Bangladesh dan Nigeria dengan penduduk beragama Muslim masing-masing sebanyak 150,8 juta dan 97 juta jiwa.

Berikut daftar 10 negara dengan jumlah populasi umat Muslim terbanyak di dunia versi World Population Review 2024:

1. Pakistan 240,8 juta jiwa
2. Indonesia 236 juta jiwa
3. India 200 juta jiwa
4. Bangladesh 150,8 juta jiwa
5. Nigeria 97 juta jiwa
6. Mesir 90 juta jiwa
7. Turki 84,4 juta jiwa
8. Iran 82,5 juta jiwa
9. China 50 juta jiwa
10. Aljazair 43,7 juta jiwa

BACA JUGA:Ngeri! Sekte Aghori India, Penganut Kanibalisme Sebagai Ajaran untuk Dekat dengan Tuhan

BACA JUGA:Mengulik Kilas Balik Istilah Halal bi Halal Peran Soekarno dan Kiai NU, Redam Gesekan Politik

Sumber: