4 Kesalahan Umum yang Sering Terjadi saat Masak Rendang, Salah Satunya Penyebab Bumbu Jadi Pahit

Ilustrasi rendang daging sapi, makanan khas Indonesia dengan rempah-rempah unik-Foto: Instagram.com/@rm_pagisiangmalam-
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Rendang, hidangan ikonik asal Sumatera Barat, terkenal dengan kelezatannya yang kaya rasa dan teksturnya yang empuk.
Namun, di balik kelezatannya, proses memasak rendang bisa menjadi tantangan, terutama bagi pemula. Tak jarang, rendang yang dihasilkan tidak sesuai ekspektasi, bahkan bisa gagal total.
Berikut 4 kesalahan umum yang sering terjadi saat memasak rendang beserta solusi untuk menghindarinya:
1. Memilih Daging yang Salah
Daging yang ideal untuk rendang adalah bagian yang memiliki lemak cukup, seperti sengkel, sandung lamur, atau paha.
Daging yang terlalu kurus akan menghasilkan rendang yang keras dan kering. Hindari juga daging yang terlalu muda karena teksturnya akan mudah hancur saat dimasak lama.
Solusi: Pilih daging sapi dengan lemak cukup, potong daging dengan ukuran 2-3 cm, dan lumuri dengan air perasan jeruk nipis untuk membantu mengempukkan.
BACA JUGA:
- Resep Rendang Ayam: Santapan Lezat saat Idul Fitri, Inspirasi Masakan Pengganti Daging Sapi
- Sering Jadi Santapan Khas Lebaran Idul Fitri, Berikut 7 Fakta Menarik Seputar Rendang
2. Tidak Menumis Bumbu dengan Benar
Bumbu rendang yang terdiri dari berbagai rempah harus ditumis hingga harum dan matang sempurna.
Menumis bumbu dengan terburu-buru dapat menghasilkan rendang dengan rasa yang kurang sedap dan aroma yang kurang harum.
Solusi: Tumis bumbu dengan api kecil dan sabar hingga benar-benar matang dan mengeluarkan aroma harum. Pastikan semua bumbu tercampur rata dan tidak ada yang gosong.
3. Memasak Rendang dengan Api Besar
Memasak rendang membutuhkan waktu lama, sekitar 4-6 jam, dengan api kecil. Memasak rendang dengan api besar dapat membuat daging keras dan bumbu gosong.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: