Pemkab Tangerang Pasang Rambu di 13 Jalur Alternatif Mudik Lebaran 2024

Pemkab Tangerang Pasang Rambu di 13 Jalur Alternatif Mudik Lebaran 2024

Pemkab Tangerang siapkan 13 titik jalur alternatif mudik Lebaran 2024-Foto: Istimewa/RadarPena-

TANGERANG, RADARPENA.CO.ID-Pemerintah Kabupaten TANGERANG menambah rambu-rambu lalu lintas di sepanjang jalan utama di Kabupaten TANGERANG yang bakal dilalui pemudik

Termasuk jalur alternatif bagi warga pengendara yang ingin merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah di kampung halamannya.

"Kita upayakan secara maksimal untuk lakukan pemasangan rambu,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang, Achmad Taufik di Tigaraksa, Kamis 4 April 2024. 

BACA JUGA:Volume Kendaraan Melintas Tol Tangerang-Merak Meningkat

Meski demikian, ia tegaskan, pemasangan rambu-rambu lalu lintas hanya dilakukan di koridor jalan-jalan aset milik Kabupaten Tangerang. Sebab ketentuan itu menjadi tanggungjawab pemerintah daerah setempat.

"Secara maksimal kita sudah pasangan rambu yang dibutuhkan para pengendara,” tegas Taufik.

Dia menyebut, pemasangan rambu-rambu yang beserta fasilitas pendukung lainnya diutamakan di beberapa lokasi rawan kemacetan, rawan kecelakaan, rawan bencana, dan jalur alternatif untuk kenyamanan perjalanan angkutan mudik dan balik libur Lebaran 2024.

Selain penambahan rambu, lanjut Taufik, Dishub Kabupaten Tangerang juga menyiapkan sejumlah jalur alternatif untuk arus mudik. Meskipun jalur tersebut jarang dimanfaatkan oleh pemudik.

BACA JUGA:Polresta Bandar Lampung Buka Layanan Penitipan Sepeda Motor Bagi Pemudik, Ini Syaratnya!

"Kita menyiapkan jalur alternatif untuk pemudik. Sekitar ada sekitar 13 titik jalur alternatif untuk mudik tahun ini,” katanya.

Kemudian, pendirian posko-posko pelayanan dan pengamanan bakal didirikan di kawasan wisata Tanjung Pasir, Tanjung Kait, Pulau Cangkir, Cigaru, Solear.

"Sisanya kita dirikan di kawasan keramaian seperti mal-mal, pasar dan jalur mudik. Nanti di setiap posko ada petugas yang berjaga,” ungkapnya.

Taufik bilang, untuk posko mudik akan berfungsi sebagai lokasi istirahat (rest area) berfasilitas lengkap. Salah satunya dilengkapi petugas kesehatan yang melayani kebutuhan para pemudik selama 24 jam.

Keberadaan posko mudik tersebut, sebagai titik koordinasi petugas gabungan dari TNI/Polri, dishub, dan dinas kesehatan yang akan bertugas selama musim arus mudik dan arus balik Lebaran berlangsung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: