Marak Jual Beli Tiket Mudik Gratis, Kemenhub: Jika Nama dan NIK Berbeda Tidak Berlaku

Marak Jual Beli Tiket Mudik Gratis, Kemenhub: Jika Nama dan NIK Berbeda Tidak Berlaku

Kemenhub Larang Tiket Mudik Gratis Diperjualbelikan-Istimewa/Ayu Novita-DISWAY Grup

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan meminta agar masyarakat tidak menjual tiket yang sudah didapatkan melalui aplikasi MitraDarat dan mengimbau pemudik agar tidak membeli tiket mudik gratis di calo

Saat ini kuota mudik gratis dengan moda bus dapat dicek secara berkala di aplikasi MitraDarat, karena jika ada yang gagal validasi kuota akan otomatis terbuka. 

Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno, menyayangkan adanya kejadian ini. Pasalnya program mudik gratis ini diberikan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat agar mudik lebih nyaman dan hemat. 

BACA JUGA:Marak Oli Palsu Jelang Mudik Lebaran, Waspada dan Kenali Ciri-cirinya

"Kementerian Perhubungan sangat menyayangkan kejadian ini. Mudik gratis bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat agar bisa mudik lebih aman, selamat, nyaman dan tentunya tanpa biaya. Kami meminta agar masyarakat tidak memperjualbelikan tiket mudik gratis," ujarnya kepada wartawan pada Senin, 1 April 2024. 

Ia menambahkan dengan adanya jual-beli tiket ini bisa mengambil kesempatan orang lain yang benar-benar membutuhkan untuk pulang ke kampung halaman dengan gratis menggunakan angkutan umum. 

Ditjen Hubdat Kementerian Perhubungan nanti akan melakukan validasi ulang di Hari H keberangkatan sehingga tiket tidak dapat digunakan apabila terdapat perbedaan nama dan Nomor Induk Kependudukan (NIK). 

"Nanti akan dilakukan pencocokan nama dan NIK yang tertera pada tiket mudik gratis melalui pemeriksaan Kartu Tanda Penduduk (KTP) para peserta saat Hari H keberangkatan. Yang identitasnya berbeda tidak akan bisa ikut berangkat mudik gratis," ungkap Dirjen Hendro. 

BACA JUGA:Pemprov Jakarta Tambah Kuota Mudik Gratis 2024, Buruan Daftar Sebelum Kehabisan

Ia juga mengingatkan masyarakat yang serius mengikuti program Mudik Gratis untuk segera melakukan validasi pada posko-posko yang telah disediakan agar mendapatkan tiket fisik dan diharapkan mengonfirmasi keberangkatannya apabila terdaftar di 2 atau lebih program Mudik Gratis yang berbeda. 

"Kementerian Perhubungan akan terus mengawal dan mengawasi apabila terjadi hal-hal yang tidak semestinya pada program Mudik Gratis 2024 ini demi keselamatan dan keamanan bersama," tutupnya. (Ayu Novita)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: