Tolak Proyek Besar Hollywood, Joko Anwar Lebih Pilih Produksi Film Siksa Kubur

Tolak Proyek Besar Hollywood, Joko Anwar Lebih Pilih Produksi Film Siksa Kubur

Joko Anwar-Foto: Instagram.com/@jokoanwar-

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Joko Anwar mengaku telah menolak proyek dari Hollywood untuk menggarap film Siksa Kubur. Padahal itu merupakan sebuah langkah kesempatan baginya untuk memperlebar hasil karyanya.

Awalnya Joko Anwar mengatakan, film Siksa Kubur ini direncanakan untuk produksi tahun 2024. Namun, ia memajukan produksi film Siksa Kubur ke tahun 2023. 

“Aku tuh 2023 harusnya syuting di LA (Los Angeles), syuting film Hollywood lah yaa. Cuma pada bilang ini film kepenginan aku banget, dan mereka tahu bahwa Siksa Kubur adalah proyek besar yang pengin aku ceritain,” ujar Joko Anwar saat dijumpai di daerah Kemang, Jakarta Selatan, pada Selasa, 5 Maret 2024.

"Dan mereka tahu bahwa Siksa Kubur adalah path project yang pengen aku ceritain," sambungnya.

BACA JUGA:

Jokan sapaan akrabnya, mengatakan hanya butuh satu malam untuk berpikiran antara film Hollywood atau Siksa Kubur. "Satu malam, setelah teman aku itu produsernya dia bilang ‘bang ini film ke 10 kau tahu kan lo selalu bilang film ke 10 adalah film yang paling bermakna’ gitu," terangnya sembari tertawa.

Ia sempat merasa bimbang sesaat karena tawaran film di Hollywood itu sangat nyaman dikerjakan begitupun dengan honor yang ditawarkan.

"Kan emang waktu itu ada film Hollywood yang syutingnya enak lah, bayaranya juga enak banget," kata Joko Anwar tertawa.

"Cuman ya filmnya bukan sesuatu yang mau aku kerjakan sejak jaman dulu, jadi yaudah gapapa tolak aja," jelasnya.

Joko Anwar mengutarakan, sudah sejak lama dirinya  ingin menggarap film Siksa Kubur ini. Bahkan diakuinya cerita mengenai siksa kuburpun sudah melekat dipikirannya sejak kecil.

“Aku dari kecil diajarkan soal siksa kubur dan enggak bisa dihilangkan, itu salah satu hal yang sangat melekat di diri aku. Akhirnya, aku memutuskan untuk menolak proyek di Hollywood untuk syuting di Siksa Kubur,” ujar peraih dua Piala Citra sutradara terbaik pada FFI 2015 dan 2020 ini.

BACA JUGA:

Akhirnya, Joko Anwar memutuskan untuk menggarap Siksa Kubur yang menjadi film horor religi pertamanya. Film itu disebut-sebut akan menyajikan sesuatu yang interaktif bagi para penonton nantinya.

Ada pun alasan lainnya karena Joko Anwar ingin film Siksa Kubur tayang ketika Hari Raya Idulfitri atau Lebaran 2024. Tanggal rilisnya itu dipilih sebab ia menilai bahwa para penonton yang beragama Islam baru saja menjalani ibadah puasa yang dimana hal itu bisa kembali mengingatkan dari segi kerohanian dalam ajaran agama tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: