Ifan Seventeen Jadi Dirut PFN, Joko Anwar Beri Kritik Pedas

Joko Anwar-tangkapan layar-YouTube
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Penunjukan Ifan Seventeen sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN) oleh Kementerian BUMN menuai beragam tanggapan, termasuk kritik dari sutradara ternama Joko Anwar.
Menurutnya, posisi strategis tersebut seharusnya diisi oleh sosok yang memiliki pengalaman mumpuni di industri perfilman, seperti aktor Reza Rahadian.
"Gue punya nama yang lebih cocok jadi Dirut PFN. Orangnya sudah terbukti paham film, dia filmmaker, punya integritas tinggi, dan kepemimpinan yang kuat. Reza Rahadian," tulis Joko Anwar dalam cuitannya, Jumat 14 Maret 2025.
Joko menegaskan bahwa memimpin PFN bukan sekadar soal popularitas, melainkan membutuhkan pemahaman mendalam tentang kompleksitas industri film. Ia mengungkapkan bahwa pengalaman Ifan Seventeen di dunia hiburan belum cukup untuk mengelola perusahaan produksi film milik negara.
BACA JUGA:Profil dan Karir Ifan Seventeen yang Ditunjuk Jadi Dirut PFN
BACA JUGA:Segini Gaji Ifan Seventeen Usai Resmi Jadi Dirut BUMN PT PFN, Capai Miliaran per Tahun?
"Produksi film itu sangat kompleks. Gue 20 tahun di industri ini masih terus belajar. Apalagi kalau latar belakangnya bukan dari film," tambah Joko.
Di sisi lain, Ifan Seventeen menanggapi kritik tersebut dengan menyatakan bahwa dirinya telah lama berkecimpung di dunia produksi.
Ia mengklaim memiliki rumah produksi sendiri sejak 2019 dan berharap pengalamannya dapat membawa PFN ke arah yang lebih baik.
"Sudah lama saya terlibat dalam produksi dan memiliki rumah produksi sendiri. Saya yakin bisa memberikan kontribusi positif untuk PFN," ujar Ifan.
Penunjukan Ifan sebagai Dirut PFN memang menimbulkan pro dan kontra di masyarakat.
Sebagian mendukung keputusan tersebut, sementara yang lain mempertanyakan kesiapan Ifan dalam memimpin perusahaan film milik negara.
Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari Reza Rahadian terkait usulan Joko Anwar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: