Lengkap Doa hingga Tata Cara Berziarah Kubur Jelang Bulan Suci Ramadhan 2024
Ilustrasi ziarah kubur --Radar Cirebon
Bismillahir rahmanir rahim Alhamdulillahi rabbil 'alamin Arrahmaanirrahiim Maaliki yaumiddiin Iyyaaka na'budu wa iyyaaka nasta'iin Ihdinash-shirraatal musthaqiim Shiraathal ladziina an'amta 'alaihim ghairil maghduubi 'alaihim waladh-dhaalliin
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam Yang Maha Pengasih, Lagi Maha Penyayang Pemilik hari pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus, jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya, bukan mereka yang dimurkai, dan bukan mereka yang sesat."
4. Surah Al-Ikhlas (3x)
Qul huwallahu ahad, allahu somad, lam yalid wa lam yụlad, wa lam yakul lahu kufuwan ahad
Artinya: "Katakanlah, 'Dialah Yang Maha Esa. Allah adalah tuhan tempat bergantung oleh segala sesuatu. Dia tidak beranak dan tidak diperanakkan. Dan tidak ada seorang pun yang setara dengan-Nya."
5. Surah Al-Falaq (3x)
Qul a'udzu birobbil falaq. Min syarri maa kholaq. Wa min syarri ghoosiqin idzaa waqob. Wa min syarrin naffaatsaati fil 'uqod. Wa min sharri hasidin idzaa hasad.
Artinya: "Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai waktu subuh dari kejahatan makhluk-Nya. Dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita. Dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang mengembus napasnya pada buhul-buhul. Dan dari kejahatan orang-orang yang dengki apabila ia mendengki."
6. Surah An-Nas (3x)
Qul auudzu birobbinnaas. Malikin naas. Ilaahin naas. Min syarril waswaasil khanna's. Alladzii yuwaswisu fii shuduurin naas, minal jinnati wan naas.
Artinya: "Aku berlindung kepada Tuhan manusia, raja manusia. Sembahan manusia, dari kejahatan bisikan setan yang biasa bersembunyi. Yang membisikkan kejahatan ke dalam dada manusia. Dari setan dan manusia."
7. Ayat Kursi
Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum, laa ta'khudzuhuu sinatu wala naum. Lahuu maa fissamaawaati wa maa fil ardli man dzal ladzii yasyfa'u 'indahuu illaa biidznih.
Ya'lamu maa baina aidiihim wamaa kholfahum wa laa yuhiithuuna bisyai'im min 'ilmihii illaa bimaa syaa'. Wasi'a kursiyyuhus samaawaati wal ardlo walaa yauduhu hifdhuhumaa wahuwal 'aliyyul 'adhiim.
Artinya: "Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya?"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: