Google Raup Cuan Gede dari Teknologi AI, Peran Manusia Makin Tergeser?
Google punya taktik baru untuk raup cuan gede, namun mengancam pekerjaan manusia--Pinterest
BACA JUGA:Gandeng Google, Telkomsel Merilis RCS dan RBM: Transformasi SMS yang Makin Interaktif
BACA JUGA:Profil Singkat Aminah Cendrakasih 'Mak Nyak': Artis Senior yang Jadi Tema Google Doodle Hari Ini
Beberapa kasus yang bisa digunakan antara lain menilai film seperti kritikus dan menanyakan laporan beberapa perusahaan. Keduanya bisa dilakukan melalui AI yang terus dibangun oleh Google.
Reuters menggambarkan pertunjukkan AI Google melalui demo pers. Informasi dalam video berdurasi 44 menit dapat dirangkum dalam 59 detik.
Pekerjaan itu dilakukan oleh perintah multimodal. Yakni pengguna akan meminta AI merespon gambar dengan teks sekaligus.
Dengan kemampuan AI yang makin signifikan, peran manusia makin tergeser. Cukup melakukan perintah ke AI, banyak hal bisa diselesaikan dengan cepat dan waktu yang singkat.
Kekhawatiran soal AI yang bikin otak manusia makin tumpul hingga menyebabkan angka pengangguran yang tinggi terus digaungkan. Namun, di satu sisi pelaku industri dan banyak pihak berdalih AI akan mempermudah kehidupan manusia.
AI dikhawatirkan akan mengambil alih pekerjaan manusia di berbagai bidang, termasuk customer service, marketing, dan bahkan programming.
Tak ditampik isu AI akan berdampak pada banyak pekerjaan, namun di satu sisi banyak pula yang mengatakan AI akan menciptakan banyak pekerjaan baru.
Jadi, apakah teknologi baru Google ini merupakan ancaman atau peluang?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: