Hadiri Natal Bersama BUMN, Erick Tohir Sebut Prabowo Bagian dari Keluarga Besar

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia, Prabowo Subianto menghadiri acara perayaan Natal bersama dengan 7.000 pegawai BUMN di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Senin 15 Januari 2024.

Kehadirannya ini sebagai bentuk perhatiannya atas undangan dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir dalam acara perayaan Natal bersama Keluarga Besar Kementerian BUMN.

Turut hadir juga Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas dalam acara Perayaan Natal Keluarga Besar Kementerian BUMN.

Dalam peryaan Natal bersamaini, Kementerian BUMN mengangkat tema 'Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi'.

Tema tersebut merupakan dikutip dari injil Lukas 2:14, dengan harapan tema Natal tersebut bisa memberikan semangat perdamaian bagi kita untuk terus bangkit dan maju bersama BUMN.

BACA JUGA:Mustahil Bergabung! Fahri Hamzah Sebut PDIP dan PKS Seperti Minyak dan Air

BACA JUGA:Catat! Ini Syarat dan Ketentuan Cara Pindah Tempat Pemilih saat Pemilu 2024

BACA JUGA:Presiden Ukraina Kelimpungan Tidak Mendapat Bantuan Dana Amerika

Dalam kata sambutannya, Menteri BUMN, Erick Thoir menyampaikan harapanya kepada keluarga besar BUMN, yang jumlahnya kini mencapai1.6 juta jiwa untuk terus menjadi bagian yang aktof dalam upaya memperbaiki ekonomi nasional.

“Sesuai dengan cita-cita bersama, kita mengakui bahwa BUMN memiliki peran strategis sebagai benteng ekonomi nasional,” sambung Menteri BUMN yang dilansir dari Kementerian Pertahanan pada Selasa, 12 Januari 2024.

Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam kesempatannya menyampaikan bahwa sistem pertahanan negara bersifat semesta, serta memiliki ciri kerakyatan dan kewilayahan.

Yang berarti, sistem pertahanan berperan penuh dalam menjaga dan mencintai bangsa ini secara menyeluruh.

“Indonesia tidak akan ada tanpa keberagaman,” tegas Menteri Agama.

Turut hadir dalam acara perayaan Natal bersama diantaranya Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga, Pejabat Eselon I dan II, beserta 7.000 karyawan Kementerian BUMN se-jabodetabek.

Sumber: