Anies Ingin Indonesia Jadi Pelaku Utama Penentu Arah Perdamaian

JAKARTA,RADARPENA,CO.ID - Calon Presiden nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan kembali menyampaikan Visi dan Misi serta Program kerja dirinya dalam Pilpres tahun 2024.

Kesempatan penyampaian  itu, dia jelaskan saat debat di Istora Senayan Jakarta yang berlangsung Minggu 7 Januari 2024, malam bersama kandidat lain.

Saat membuka pidato karena diberi kesempatan pertama, Anies langsung tancap gas dengan mengatakan akan membawa Indonesia menjadi Pelaku utama penentu arah kedamaian, kemakmuran bagi seluruh Bangsa baik di level Bangsa maupun di Level Regional. 

''Akan mengembalikan Posisi Indonesia menjadi Pelaku Utama di dalam Konstelasi Global, ''ucapnya saat memulai debat.

Jika menang Pilpres Anies berencana supaya kekuatan yang Indonesia punyai baik seni, budaya dan ekonomi akan ikut mewarnai kancah dunia.

BACA JUGA:Grace Nathalie dan Isyana Bagoes Oka Hampiri Meja Moderator, Protes atau Curang?

Anies akan membuat perfileman Indonesia, Seniman Indonesia, Diplomat-diplomat dan para Diaspora menjadi fenomenal dan hadir  mewarnai kancah internasional.

Kita menginginkan dengan cara seperti itu, maka apa yang kita kerjakan di level dunia membuat Indonesia bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri sekaligus menjadi tamu  mempesona di negeri orang.

Khusus Presiden yang menjadi panglima diplomasi Indonesia. Jadi presiden bukan hanya hadir di forum-forum tetapi juga hadir memperjuangkan amanat termasuk amanat terpenting menghapuskan penjajahan di muka bumi.

BACA JUGA:31 RT Terendam Banjir dengan Ketinggian Hampir 2 Meter, BPBD Laporkan Nihil Pengungsi

Presiden tak sekadar memberi statement dalam upacara, presiden dan seluruh jajaran diplomasi bekerja keras untuk  itu dan khususnya untuk Palestina.

Tapi dalam kenyataannya kita berbicara tentang pertahanan disisi lain, kita menghadapi tantangan yang tidak kecil.

Dalam beberapa tahun terakhir ini, lebih dari 160 ribu orang meninggal bukan karena sakit atau serangan militer , tapi karena serangan virus.

HP kita komputer kita diserang oleh cyber attack, lebih dari 800 juta cyber attack.

Sumber: