Ini Dia Kabar Terupdate Terkait Gempa di Jepang

Ini Dia Kabar Terupdate Terkait Gempa di Jepang

Berikutnya, Akses komunitas kecil di wilayah Semenanjung Noto yang terkena dampak paling parah juga masih terblokir. 

Selanjutnya, Dilaporkan juga terdapat 300 orang putus asa menunggu bantuan di sebuah sekolah di kota Ooya di wilayah Suzu.

Sedangkan di kota Nanao, polisi yang mengatur lalu lintas mengatakan kepada pengemudi bahwa salah satu jalan utama menuju Wajima, tempat kebakaran besar menghanguskan seluruh area rumah kayu tradisional, telah diprioritaskan untuk kendaraan darurat.

Ada juga sebuah pompa bensin terdekat, antrean panjang mobil menunggu di luar untuk membuka pompa bensin saat jam sudah lewat jam 8 pagi. Meskipun saat ini tidak ada kekurangan bahan bakar di stasiun tersebut, para pekerja di sana mengatakan tetap menjatah bahan baka.

Dilansir dari bebrapa sumber terdapat Kabar seorang WNI yang tinggal di Ishikawa, mengabarkan bagaimana situasi pasca gempa di sana. 

BACA JUGA:Jepang Keluarkan Peringatan Tsunami Usai Diguncang Gempa Bumi M 7,4

BACA JUGA:10 Bahasa Dasar Jepang saat Berwisata Kuliner di Negeri Sakura, Dijamin Bermanfaat!

Sesuai dengan yang dialansir Ia mengatakan makanan sudah diberikan, meski lambat. Namun air minum masih kurang.

Berikutnya,  Pengungsian bergabung jadi satu di sekolah. Dari hari pertama gempa baru sore tadi mendapat makanan. Hari pertama dapat snack setelahnya baru tadi dapat bantuan makan dan air minum.

WNIyang ada disan berharap lebih banyak bantuan datang. Termasuk pakaian, mengingat kini Jepang memasuki musim dingin..

Sebelumnya, diketahui Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mencatat sebanyak 1.315 WNI yang menetap di Prefektur Ishikawa. Kemlu berujar terus berkoordinasi dengan KBRI Tokyo dan KJRI Osaka.

Diketahui, Jepang mengalami ratusan gempa bumi setiap tahun dan sebagian besar tidak menyebabkan kerusakan karena peraturan bangunan yang ketat yang diterapkan selama lebih dari empat dekade.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: