Roy Suryo Bantai Pernyataan Gibran Rakabuming yang Akui Kurang Pengalaman soal Cawapres
JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Pakar Telematika, Roy Suryo, mengkritik pernyataan Gibran Rakabuming melalui unggahan video lama di akun Twitternya.
Dalam video lama tersebut, terlihat Gibran Rakabuming diwawancarai oleh Rosiana Silalahi dalam acara ROSI.
Roy Suryo merinci bahwa KompasTV memutar ulang siaran tersebut, dijadwalkan pada 13 April 2023 dan 27 Juli 2023, dengan narasumber yang sama.
Dikutip Radarpena dari akun X Roy Suryo pada Minggu 31 Desember 2023, pakar Telematika ini menyoroti jawaban Gibran yang menurutnya menjadi menarik bila dibandingkan dengan kondisi saat ini.
"Semalam KompasTV memutar ulang Siaran2 Rosiana Silalahi di Acara ROSI tanggal 13/04/23 & 27/07/23 dgn Narasumber yg sama," cuit Roy Suryo.
Dalam cuitannya, Roy Suryo mengajak netizen untuk menilai secara obyektif jawaban Gibran pada waktu itu dan perbandingannya dengan kenyataan sekarang.
BACA JUGA:
- Partai Garuda Minta Maaf tentang Penampilan Gibran yang Lancar Bicara dalam Debat Cawapres
- Gen Pro Indonesia Akan Segera Deklarasikan Dukungan Kepada Pasangan Prabowo-Gibran
"Menarik untuk disimak jawabannya saat itu & Kenyataan yg terjadi sekarang. Silakan dinilai seobyektif mungkin oleh Netizen, bagaimana ? Awokwokwok ... AMBYAR," tegasnya.
Pemantauan ini diharapkan dapat memberikan sudut pandang netizen tentang konsistensi pernyataan Gibran.
Roy Suryo menyudutkan situasi tersebut dengan tegas dan mengundang netizen untuk membentuk pandangan mereka sendiri.
Dalam video yang diunggah oleh Roy, ucapan Gibran pada Rosi menciptakan kesan bahwa ia lebih memilih untuk fokus di Solo daripada memikirkan maju sebagai Gubernur Jawa Tengah atau DKI Jakarta.
Ketika Rosi menanyakan keinginan Gibran untuk maju, Gibran dengan tegas menyatakan bahwa ia akan fokus terlebih dahulu di Solo.
“Ya lihat dulu, ya nanti lihat dulu, fokus dulu di Solo,” terangnya.
Dalam klarifikasi lebih lanjut, Gibran, yang akrab dipanggil Mas Wali, menegaskan bahwa dirinya masih merasa kurang pengalaman untuk memimpin DKI Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: