Barak Nusantara Desak Polda Metro Jaya Usut Kasus Dugaan Penipuan Rian Mahendra

Rian Mahendra juga mengatakan aksi demo yang dilakukan Barak Nusantara seakan dirinya layaknya pejabat

"Buat para hater gua yg selama ini takut ngadepin gue sendirian. . ni mumpung ada barengan 100 orang. . besok ikut aja gabung mereka" tulis Rian mahendra di caption akun instagramnya.

“Berasa kaya pejabat atau instrumen negara gua di demo, keren,” tambahnya.

BACA JUGA:Gelar Mudik Gratis Libur Nataru, Kemenhub Siapkan 90 Bus AKAP

BACA JUGA:Kuota Terbatas, Pelni Adakan Mudik Gratis Libur Nataru, Simak Rute dan Persyaratannya Disini

Rian Mahendra mengaku hingga saat ini belum ada jadwal pemanggilan dari pihak kepolisian sejak laporan sudah masuk ke Polda Metro Jaya sejak 16 November 2023.

Namun dirinya mengaku siap bila sudah ada panggilan dari kepolisian dan menghadapi penyidik. Sebab diakuinya juga bahwa sudah menyiapkan beberapa bukti atas permasalahan ini.

Aksi menuntut keadilan Barak Nusantara juga mendapat tanggapan dari pihak PO Sembodo. Melalui kuasa hukumnya mengatakan bahwa aksi demo tersebut bukan atas permintaan pihak Sembodo.

Tidak hanya itu, pikahnya berencana akan membawa ajakan demo tersebut ke jalur hukum karena telah memakai nama Sembodo, yang berarah pergerakan ini atas permintaan pihak Sembodo.

Mengenai permasalahan dengan MTI, pihak Sembodo tidak pernah memerintah kepada siapapun atau pihak manapun untuk melakukan suatu pergerakan atau aksi demo.

Disebutkan juga bahwa Sembodo percayakan seluruhnya kepada proses hukum yang akan ditangani oleh pihak Kepolisian Republik Indonesia.

Dijelaskan juga bahwa PO Sembodo tidak mengenal dengan organisasi masyarakat tersebut, yang dimaksudkan adalah Barisan Aktivis Jakarta (Barak) Nusantara.

Sumber: