Mendulang Hingga Jutaan Rupiah dari Produk Kerajinan Kaca
Namun bedanya, jika Sapto lebih banyak memakai bahan baku kaca baru, Rindra memakai kaca bekas. ”Kalau orang lain melihat kaca bekas sebagai sampah, bagi saya itu emas,” katanya.
Potongan-potongan kaca bekas Rindra bentuk menjadi miniatur mesjid, patung, candi atau bentuk lain seperti menara Eiffel di Paris. Walau kelihatannya mudah, namun kerajinan ini membutuhkan kreativitas dan ketelitian sehingga memakan waktu lama. Rindra mengaku butuh waktu sekitar tiga bulan untuk satu miniatur Eiffel.
Walaupun terbuat dari potongan kaca bekas, namun harga jual kerajinan kaca Rindra cukup mahal.
Untuk tiap unit miniatur dijual dengan harga bervariasi antara Rp 25.000 hingga Rp 13 juta tergantung tingkat kesulitan dan ukuran. "Semakin sulit, harganya makin mahal," kata Rindra.
Dari penjualan miniatur kacanya tersebut, dia mampu meraup omzet Rp 30 juta hingga Rp 50 juta per bulan.
Kelebihan material Kaca
Kaca memiliki tingkat transparasi yang sangat tinggi dan bisa membuat ruangan Anda akan bisa dimasuki oleh sinar matahari secara alami.
Ruangan yang terang secara alami otomatis mengurangi kebutuhan Anda untuk menggunakan lampu di siang hari.
Kekurangan material Kaca
Kaca merupakan material padat yang kuat namun bisa pecah dengan mudah.
Anda harus secara berhati-hati ketika melakukan pemasangan kaca karena apabila terbentur sedikit saja maka kaca tersebut bisa pecah dan menjadikannya sudah tidak bisa dipakai.
Contoh Kerajinan Kaca
1.Tempat Lilin
Tempat lilin nyatanya juga bisa dibuat dari kaca. Hasilnya tentu sangat cantik dengan ukuran mini.
2.Frame Cermin Kaca
Frame cermin kaca yang bisa dibuat hanya dengan serpihan kaca.
Caranya dengan menyusun semua serpihan kaca ke pinggiran cermin lalu lem agar serpihan tersebut tidak lepas.
3.Vas Bunga
Membuat vas bunga dari kaca sangat mudah yaitu tinggal memasukkan bunga dan air ke dalam toples kaca.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: