Berikut 5 Aturan Barista Dalam Berkerja di Kedai Kopi

Berikut 5 Aturan Barista Dalam Berkerja di Kedai Kopi

Jika mendapat pesanan untuk flat white saat sedang mengerjakan minuman lain, mereka bisa mulai menyiapkan asalkan sudah ada di step terakhir pembuatan frappuccino.

4. Barista perlu mengocok minuman dengan aturan

Terdapat beberapa minuman yang perlu dikocok menggunakan shaker.

Saat menyiapkan minuman dingin yang dikocok (shake) ini, barista pun tidak bisa sembarangan mengocok.

Karena, mengocok minuman non alkohol sembarangan bisa mempengaruhi rasa keseluruhan.

Ketika mencampur bahan-bahan yang panas, bahan ini perlu didinginkan terlebih dahulu sebelum es batu encer karena bahan ini.

Sirup yang biasanya bercampur dengan baik dalam minuman panas juga tidak bisa terdistribusi dengan baik pada minuman dingin.

Oleh karena itu, shaker membantu mencampurkannya secara lebih merata.

Ada juga sedikit busa yang terbentuk akibat pengocokan itu.

Dan Busa ini menambah tekstur dan visual dari minuman.

Untuk menjaga konsistensi rasa minuman barista memiliki prosedur tersendiri untuk setiap minuman. 

Untuk es teh dan minuman segar lainya barista minimal perlu melakukan 10 kocokan atu shake sebelum disajikan.

Perlu diingat, peraturan ini tidak sama untuk minuman kopi.

5. Tidak boleh menolak permintaan pengunjung

Pegawai tidak diperbolehkan mengatakan tidak kepada pengunjung.

Namun, ada beberapa pengecualian terhadap kebijakan ini, seperti menolak pengunjung berada di dalam toko di luar jam operasional, menolak permintaan yang membahayakan, atau permintaan nyeleneh.

Namun, jika ada pengunjung yang melakukan pesanan dengan permintaan cukup rumit atau minta menu rahasia, selama masih bisa dilakukan, pegawai wajib mengabulkan permintaan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: