Kamu Merasa Stres dan Ingin Memperbaiki Mood? Yuk Lakukan Retail Therapy, Dijamin Suasana Hati Membaik
RADARPENA.CO.ID - Di saat merasa stres, biasanya kebanyakan orang melakukan retail therapy atau terapi ritel hanya untuk membuat suasana hati jadi membaik.
Retail therapy (terapi ritel) merupakan bentuk terapi kejiwaan yang memanfaatkan belanja produk untuk menghilangkan stres atau suasana hati yang buruk.
Retail therapy sering dianggap sebagai perangkat kesehatan mental yang unik, sehingga banyak orang yang mendukung dan meyakini efektivitas retail therapy dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis.
Namun, masih ada juga orang yang meragukan manfaat retail therapy karena kecenderungan untuk menjadi terlalu boros atau menghabiskan uang tanpa henti.
Namun, terlepas dari kontroversi yang terjadi, retail therapy terus menjadi fenomena yang mendapatkan perhatian di kalangan masyarakat.
Bahkan, belanja di pasar tradisional atau mall saat ini telah menjadi cara populer untuk menghilangkan stres, rasa sedih, kebosanan, dan rasa tidak enak badan.
BACA JUGA:
- Kesehatan Mental: Inilah 12 Kebiasaan Jahat ke Diri Sendiri yang Wajib Kamu Stop Demi Menjaga Kewarasan
- Dear Moms, Cintai Dirimu Sendiri dengan Menjaga Kesehatan Mental Demi Masa Depan Buah Hati
Manfaat Retail Therapy
Konsumen melihat belanja sebagai bentuk penghargaan untuk diri mereka sendiri, atau bahkan sebagai bentuk pengembangan diri mereka.
Namun, apakah benar retail therapy dapat membantu mengurangi stres dan menjaga kesehatan mental seseorang? Berikut ini adalah beberapa manfaat dari retail therapy:
1. Meredakan stres
Retail therapy dapat membantu meredakan stres dan kecemasan dengan memberikan pemecahan masalah yang hanya cukup sederhana dan kompleks.
Saat begitu banyak hal dalam hidup menjadi terlalu rumit, maka berbelanja di toko atau online dapat menjadi sebuah cara untuk mengalihkan pandangan dan meningkatkan mood.
2. Meningkatkan kepercayaan diri
Belanja bisa membuat perasaan lebih bahagia, sehingga konsumen dapat merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri, meningkatkan kepercayaan dan keyakinan dalam diri mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: