Ini Perbedaan Teh Hijau Dan Teh Hitam, Yang Suka Ngeteh Wajib Tahu!

Ini Perbedaan Teh Hijau Dan Teh Hitam, Yang Suka Ngeteh Wajib Tahu!

Ini mengandung sepertiga dari kafein yang ditemukan dalam kopi, serta L-Theanine. Kombinasi kafein dan L-Theanine membantu tetap waspada. Selain itu, the hitam melembapkan tubuh dan meningkatkan aliran darah ke otak sementara juga memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan antioksidan yang melawan bakteri. Teh hitam meningkatkan konsentrasi dan fokus dan menghilangkan kantuk di pagi hari.

Orang Barat senang minum teh hitam. Campuran terkenal seperti English Breakfast dan Earl Grey mengandung daun teh hitam. Selain menyegarkan, teh hitam membuat tetap terhidrasi sekaligus mempercepat metabolisme. Manfaat yang diberikan pun luar biasa. Polifenol ini mampu menunjang produksi antioksidan alami dalam tubuh; melindungi sel lemak dari kerusakan akibat radikal bebas; menurunkan kadar kolesterol dan gula darah tinggi; serta melindungi fungsi jantung dan pembuluh darah. Proses pembuatan teh hitam pun terbilang unik, daun teh harus digiling terlebih dahulu sembari terpapar langsung dengan udara guna mengoptimalkan proses fermentasi.

Teh hitam dan teh hijau ternyata punya manfaat yang sama. Di balik perbedaan teh hijau dan teh hitam, keduanya memiliki beberapa manfaat yang sama, di antaranya:

1. Meningkatkan fungsi otak

Teh mengandung stimulan terkenal yakni kafein yang tentunya juga terdapat dalam teh hitam dan teh hijau. Meski begitu, kandungan kafein dalam teh hijau relatif lebih sedikit daripada teh hitam. Kedua jenis teh ini juga mengandung asam amino L-theanine.

Interaksi antara kafein dan asam amino L-theanine dalam teh menyumbang manfaat menguntungkan, karena bisa membantu meningkatkan kadar hormon dopamin dan serotonin terkait perubahan suasana hati yang lebih baik.

Di sisi lain, kafein akan menstimulasi sistem saraf dan L-theanine yang melepaskan neurotransmiter penghambat di otak. Itu sebabnya, interaksi kedua komponen ini akan berujung pada peningkatan fungsi otak, kewaspadaan, reaksi, sekaligus ingatan jangka panjang.

BACA JUGA:Daftar Makanan dengan Kolesterol Tertinggi, Awas Penyakit Jantung

2. Melindungi jantung

Sudah tidak diragukan lagi, kedua varian teh ini kaya akan antioksidan polifenol. Lebih spesifiknya lagi, keduanya mengandung flavonoid yang merupakan salah satu jenis antioksidan dalam kelompok polifenol, meski dalam jenis yang berbeda.

Namun, jenis flavonoid yang berbeda pada teh hijau dan teh hitam dinilai baik dalam mengurangi risiko penyakit jantung, serangan jantung, serta stroke. Bahkan, kedua jenis teh ini disebut-sebut mampu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol “jahat” atau LDL.

3. Mendukung fungsi tulang dan gigi

Kedua jenis teh ini juga menunjang tulang dan gigi yang sehat berkat kandungan fluoridenya. Hanya saja, teh hitam punya kandungan fluoride yang sedikit lebih banyak daripada teh hijau. Fluoride nantinya berperan untuk mencegah timbulnya lubang pada gigi dengan memperkuat strukturnya.***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: