Demam, Indikator Penting Tubuh dalam Kondisi Berubah

Demam, Indikator Penting Tubuh dalam Kondisi Berubah

JAKARTA, RADARPENA.FIN.CO.ID - Demam telah menjadi perbincangan yang umum dalam konteks kesehatan kita. Ini adalah respons tubuh yang umum ketika sedang menghadapi infeksi atau peradangan.

Demam sering kali dianggap sebagai sinyal penting bahwa tubuh sedang berjuang melawan suatu kondisi yang tidak normal. Mari kita menjelajahi fenomena ini dan menggali lebih dalam tentang apa yang sebenarnya terjadi saat tubuh mengalami demam.

Pertama-tama, apa itu demam? Secara medis, demam didefinisikan sebagai peningkatan suhu tubuh di atas rentang normal yang biasanya adalah antara 36-37 derajat Celsius.

Ketika tubuh kita terkena infeksi oleh bakteri, virus, atau mikroorganisme lainnya, sistem kekebalan tubuh kita akan merespons dengan mengeluarkan zat kimia khusus yang disebut pirogen.

Pirogen ini akan berinteraksi dengan bagian otak yang mengatur suhu tubuh, khususnya hipotalamus, dan mengubah pengaturan suhu normal menjadi suhu yang lebih tinggi.

BACA JUGA:

Mengapa tubuh melakukan hal ini? Peningkatan suhu tubuh yang terjadi selama demam sebenarnya merupakan upaya tubuh untuk melawan infeksi.

Suhu yang lebih tinggi dapat membantu meningkatkan efisiensi sistem kekebalan tubuh dalam memerangi penyakit dan membunuh mikroorganisme yang menginfeksi tubuh.

Selain itu, suhu yang lebih tinggi juga dapat menghambat pertumbuhan dan reproduksi mikroorganisme yang rentan terhadap suhu tinggi. Demam juga dapat memberikan petunjuk kepada dokter atau tenaga medis tentang apa yang mungkin terjadi dalam tubuh seseorang.

Tingkat demam, bersama dengan gejala lain yang mungkin muncul, dapat membantu dalam diagnosis penyakit atau kondisi medis yang mendasarinya. Oleh karena itu, demam tidak boleh diabaikan sebagai gejala yang tidak berarti.

BACA JUGA:

Namun, demam juga dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan mengganggu kenyamanan sehari-hari.

Peningkatan suhu tubuh yang signifikan dapat menyebabkan gejala seperti sakit kepala, kelelahan, menggigil, keringat berlebihan, dan kehilangan nafsu makan.

Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasi demam dan mengurangi ketidaknyamanan yang mungkin dialami.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: