Alasan Dibalik Seringnya Kecelakaan Kereta di India

JAKARTA, RADARPENA - Kecelakaan tragis yang melibatkan tiga rangkaian kereta di Balasore, India, jumat (2 Juni 2023) memperpanjang daftar tragedi mematikan di atas rel. Total 288 jiwa melayang dan ratusan lainnya terluka parah.

Insiden kereta di tahun ini melampaui tragedi besar sebelumnya pada tahun 2016. Pada saat itu lebih dari 140 orang dinyatakan tewas dalam sebuah Kecelakaan kereta di negara bagian Uttar Pradesh Utara, India.

Sejarah paling kelam Kecelakaan kereta di India adalah pada tahun 1981, ketika tujuh dari sembilan rangkaian kereta penuh penumpang tergelincir dari jembatan dan jatuh ke Sungai Baghmati mengakibatkan sedikitnya 800 orang tewas terjebak di dalam kereta.

BACA JUGA:Gandeng 3 LPK, Disnaker Kota Bekasi Ajak Pencaker Ikut Pelatihan

Berbagai pihak memperkirakan korban lebih dari 800 orang bahkan bisa mencapai 2.000 jiwa. Hal ini dikarenakan banyak jasad yang masih terjepit dan baru bisa dikeluarkan setelah proses evakuasi selesai.

Penyebab seringnya Kecelakaan Kereta di India

Kecelakaan kereta di India bisa dibilang lumrah. Pada 2021, sekitar 16.431 orang tewas dalam hampir 18 ribu kecelakaan kereta di seluruh negeri.

Jaringan rel kereta api di India sangat luas, dibangun lebih dari 160 tahun yang lalu pada jaman penjajahan kolonial Inggris. Jaringan rel ini salah satu yang terluas di dunia.

BACA JUGA:Pendamping PKH Diharapkan Bisa Membantu Menekan Angka Kemiskinan di Kota Bekasi

Ada sekitar 11 ribu kereta yang beroperasi di India setiap harinya menempuh jarang 67 ribu mil di negara terpadat di dunia tersebtu.

Sarana dan infrastruktur yang sudah dimakan usia sering menjadi sebab terjadinya keterlambatan lalu lintas dan kecelakaan kereta di India. Meskipun statistik kecelakaan akhir-akhir ini menunjukkan tren menurun, namun tetap saja masih kerap terjadi dengan tragis.

National Crime Record mencatat sebanyak 67,7 persen kecelakaan kereta api di India disebabkan oleh jatuh dari gerbong, tabrakan antar kerta api, keberadaan orang di rel. Tabrakan antar kereta yang lebih sering terjadi.

BACA JUGA:6 Tips Hidup Sehat Ala Nabi Muhammad SAW, Simak Penjelasannya

Setidaknya ada empat jenis kecelakaan kereta api di India; tergelincir, kecelakaan perlintasan sebidang, tabrakan, dan kebakaran.

Sementara, ada sejumlah penyebab paling umum di balik kecelakaan itu, di antaranya human error, kegagalan peralatan, sabotase, dan penyebab iklim atau kondisional.

Selama tahun 2000-2005, penyebab utama kecelakaan kereta api di India adalah kegagalan staf dan diikuti kesalahan orang umum, kemudian kegagalan peralatan.

BACA JUGA:Sopir Mainkan Lampu Sign di Malam Hari, Ketahui Maksudnya

Lalu ada sabotase, kemudian yang kelima adalah insidensial, yakni kecelakaan yang penyebabnya tindakan alam, seperti kejatuhan batu besar, hewan ternak yang terlindas, dan lain-lain.

Penybab kecelakaan berikutnya adalah lalu lintas kereta api yang tidak seimbang sehingga menyebabkan kejenuhan rel yang melewati batas aman.***

Sumber: