KAI Commuter Tindak Tegas Pelaku Pelecehan di KRL, Bakal Tandai Wajah Pelaku

Minggu 08-09-2024,13:58 WIB
Reporter : Putri Indah
Editor : Putri Indah

JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - KAI Commuter siap menindak tegas siapapun yang melakukan aksi pelecahan seksual di dalam gerbong kereta maupun area stasiun.

VP Public Relation KAI Commuter Joni Martinus menegaskan bahwa pihaknya kini telah memasang CCTV analitik yang tersebar di area stasiun guna menandai wajah pelaku.

Untuk itu, Joni meminta kepada pelanggan yang menjadi korban, untuk berani lapor dan bersuara, agar KAI Commuter bisa mengambil langkah tegas.

"Kami menjelaskan bahwa apabila terjadi kasus pelecehan seksual di KRL, kami mengimbau agar korban melapor dan bersuara, agar kita tau dan atisipasi," kata Joni di Jakarta Pusat Minggu 8 September 2024.

"Sebab, apabila si pelaku tersebut dilaporkan dan (pelakunya) dapat, itu mereka ketangkap dengan datanya itu CCTV analitik kita," tambah Joni.

Sehingga lanjut Joni, pelaku tidak bisa lagi naik KRL maupun masuk ke area stasiun karena sudah terekam di pusat kontrol.

BACA JUGA:

"Ketika yang berikutnya bersangkutan naik KRL lagi itu sudah tidak bisa. Karena dia sudah terekam, dan di pusat kontrol kita itu tau bahwa oh ini orang yang berbuat tidak baik, atau melakukan kekerasan seksual itu bisa terbaca," tandas Joni.

Sementara itu, dari akumulasi data laporan KAI Commuter pada tahun 2024, tindak pelecehan seksual yang berhasil ditangkap tangan oleh petugas baik di stasiun ataupun di commuter line sepanjang Januari hingga Agustus sebanyak 30 kasus. 

Sedangkan laporan masuk melalui media sosial di angka 13 kasus. 

Dari angka tersebut, KAI Commuter berkomitmen akan terus menekan tindak kriminal khususnya tindak pelecehan untuk menciptakan transportasi publik yang aman. 

"Kami berharap, korban untuk berani lapor jika mengalami kejadian tak menyenangkan di KRL maupun stasiun, agar kami lakukan upaya tindakan tegas," tandas Joni.

(Sabrina Hutajulu).

 

Kategori :