JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Tesla, perusahaan otomotif yang dipimpin oleh Elon Musk, telah lama dikenal dengan inovasi-inovasi revolusionernya di dunia kendaraan listrik.
Salah satu proyek ambisius yang sedang digarap oleh Tesla adalah pengembangan robotaxi.
Robotaxi adalah kendaraan otonom yang dapat mengantar penumpang dari satu tempat ke tempat lain tanpa memerlukan pengemudi manusia.
Namun sayangnya peluncuran Robotaxi ini mengalami penundaan hingga Oktober 2024 mendatang.
Sebelumnya, Elon Musk selaku CEO Tesla mengabarkan akan memamerkan prototipe Robotaxi dengan desain yang menarik pada Agustus mendatang.
BACA JUGA:Polisi di Dubai Pakai Tesla Cybertruck Jadi Mobil Patroli yang Mewah, Segini Harganya
BACA JUGA:Sosok Angela Chao, Miliarder yang Tewas Akibat Tenggelam di Mobil Tesla Miliknya
Yang kemudian pada kesempatan yang lain, Ia mengatakan bahwa Robotaxi akan baru dibuat secara khusus pada 10 Oktober 2024.
Penundaan peluncuruan prototipe Robotaxi bukan tanpa alasan, baginya ada beberapa perubahan yang meneurutnya harus ditingkatkan yang akan disebut Cybercab.
Tidak hanya itu, penundaan ini juga sekaligus kesempatan bagi Musk untuk memamerkan beberapa hal lain yang akan membuat terkejut banyak orang.
Tesla Robotaxi
Robotaxi Tesla dirancang untuk menjadi kendaraan yang aman, efisien, dan nyaman. Mobil ini dilengkapi dengan berbagai sensor, kamera, dan perangkat lunak canggih yang memungkinkan mobil untuk "melihat" dan "memahami" lingkungan sekitarnya.
Dengan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang terus berkembang, robotaxi Tesla diharapkan dapat mengambil keputusan secara mandiri dalam berkendara, seperti mengubah lajur, berhenti di lampu merah, dan menghindari rintangan.
Tesla mengklaim bahwa sistem autopilot mereka sangat canggih dan terus ditingkatkan.
Dengan fitur-fitur seperti Autopilot dan Full Self-Driving, Tesla berusaha untuk mencapai tingkat keamanan yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan kendaraan konvensional.