Setelah itu, bus akan melanjutkan ke Panus II, Pasar Segar II, Griya Depok Asri II, Raden Saleh II, Sukmajaya II, dan SDN Cipayung II. Perjalanan dilanjutkan ke Polsek Sukmajaya, Persimpangan BBM, Taman Manggis Yang Indah II, Graha Prima, Simpangan II, RS Simpangan II, Panasonic II, Deppen RRI, Gang Nangka II, RS Sentra Medika II, Pekapuran II, Cisalak II, dan berhenti terakhir kali di Nurul Falah sebelum mencapai tujuan akhir di LRT Harjamukti.
BACA JUGA:Anggaran Dikaji Ulang, BPTJ Stop Subsidi BTS Biskita di Kota Bogor
BACA JUGA:Subsidi Biskita Disetop, Komisi III DPRD Kota Bogor: Terasa Memberatkan
Plt. Kepala BPTJ, Tatan Rustandi pemerintah menargetkan 3 segmen: segmen pertama yaitu kalangan pemerintah, segmen kedua yaitu kalangan masyarakat, dan segmen ketiga adalah pelajar dan mahasiswa.
Tatan menjelaskan hadirnya BISKITA Trans Depok merupakan kolaborasi antara pemerintah pusat yaitu Kementerian Perhubungan dengan daerah yaitu Pemkot Depok.
"Hal ini merupakan salah satu sinergi yang cukup bagus untuk kepentingan masyarakat", tambah Tatan.
BTS merupakan layanan terpadu, sehingga BISKITA menjadi feeder terhadap layanan LRT.
"Jadi negara hadir untuk memberikan layanan dan keterpaduan antarmoda baik kereta ataupun LRT", ungkap Tatan.