JAKARTA, RADARPENA.CO.ID - Insiden Roswell, yang terjadi pada tahun 1947, adalah salah satu peristiwa UFO paling terkenal dan kontroversial di dunia. Pada 8 Juli 1947, Angkatan Darat Roswell mengumumkan penemuan sebuah "cakram terbang" di peternakan dekat Roswell, New Mexico, yang memicu berbagai spekulasi dan teori konspirasi seputar keberadaan makhluk luar angkasa.
Namun, hanya beberapa jam kemudian, pihak Angkatan Darat mengubah keterangan tersebut dan mengatakan bahwa objek yang jatuh hanyalah sebuah balon cuaca konvensional.
Teori Konspirasi
Teori konspirasi yang beredar mengklaim bahwa kecelakaan tersebut sebenarnya adalah tabrakan piring terbang, dan bahwa pemerintah AS telah menutup-nutupi kebenaran.
BACA JUGA:
- Area 51: Pusat Konspirasi UFO dan Misteri Terbesar di Amerika Serikat
- Mengapa Banyak Orang Percaya Teori Konspirasi Pendaratan Bulan?
Teori konspirasi yang dipromosikan para ahli UFO semakin rumit, mengklaim adanya pendaratan darurat pesawat alien dan penemuan penghuni luar Bumi oleh militer yang kemudian dirahasiakan.
Laporan dan Dokumen
Laporan Angkatan Udara AS pada tahun 1994 dan 1997 mengidentifikasi objek yang jatuh sebagai balon pengintai uji coba nuklir Project Mogul dan menyimpulkan bahwa 'tubuh alien' yang disebut-sebut kemungkinan adalah boneka uji yang sengaja dijatuhkan dari balon udara.
Namun, beberapa dokumen dan saksi mata lainnya mengklaim bahwa kejadian tersebut sebenarnya adalah penemuan UFO yang ditemukan oleh militer AS.
Dokumen yang dimiliki Wade berjumlah 47 halaman dan tak bertanggal, termasuk 6 halaman tentang insiden Roswell, mengungkapkan bagaimana sebuah UFO jatuh pada 2 atau 3 Juli 1947 dan empat tubuh alien yang hancur dilaporkan ditemukan dua mil dari lokasi jatuhnya objek misterius, dua minggu setelah insiden Roswell terjadi.
BACA JUGA:
- Konspirasi Illuminati: Mengungkap Rahasia di Balik Kelompok Misterius
- 5 Teori Konspirasi Terpopuler yang Masih Dipercaya Banyak Orang
Pengakuan Agen CIA
Pada peringatan 65 tahun insiden Roswell, mantan agen CIA Chase Brandon mengungkapkan adanya informasi rahasia terkait peristiwa tersebut yang tersimpan di kantor pusat CIA, menyatakan bahwa objek yang ditemukan bukan balon udara melainkan pesawat dari planet lain dengan jasad-jasad di dalamnya.
Dokumen DIA
Heather Wade, seorang pembawa acara radio, mengklaim memiliki sebuah dokumen penting dari US Defense Intelligence Agency (DIA) yang berlabel 'ultra top secret'.