Miris! Prostitusi Anak di Surabaya Dipaksa Layani 20 Tamu Tiap Hari Tanpa Upah

Rabu 15-05-2024,12:30 WIB
Reporter : Marta Saras
Editor : Putri Indah

"Namun uang dari semua tamu dikuasai oleh YY, untuk para korban tidak pernah menerima hasil kerjanya. Tersangka YY selalu berdalih bahwa para korban masih mempunyai utang kepada tersangka YY, untuk biaya akomodasi dari Sumsel ke Surabaya, dan biaya hidup sehari-hari," katanya.

Dengan dalih itu, kata Hendro, para korban dipaksa untuk terus bekerja guna melunasi utang kepada tersangka YY. Padahal awalnya mereka diiming-imingi gaji Rp200 ribu per hari.

Sementara para admin atau joki memperoleh komisi dari YY, mulai dari Rp75 ribu sampai dengan Rp450 ribu berdasarkan uang yang dihasilkan dari tarif setiap aktivitas prostitusi tersebut.

Dalam kasus ini Polrestabes Surabaya pun telah menetapkan tujuh tersangka. Yakni YY sebagai muncikari utama. Lalu para admin atau joki RS, AM, SS, RI, AS dan satu lagi anak laki-laki di bawah umur.

Kategori :