Ia juga menjelaskan bahwa anak-anak membutuhkan waktu tidur yang cukup untuk pertumbuhan dan perkembangan akademiknya.
Sehingga anak sebenarnya tidak membutuhkan kafein dari kopi.
Sementara menurut profesor fisiologi dan ilmu saraf di Univeristas of Colorado, Ryan Bachtell, mengatakan bahwa kafein bisa berdampak mengganggu sistem saraf dan otak.
Ia juga menemukan fakta setelah melakukan penelitian terhadap tikus, Bachtell menemukan bahwa anak yang mengkonsumsi kafein dalam dosis orang dewasa berisiko mengalami gangguan kecemasan saat dewasa nanti.
American Academy of Pediatrics (AAP) menyarankan agar anak usia 12-18 tahun tidak mengkonsumsi kafein lebih dari 100mg per hari, atau setara dengan 1 (satu) sachet kopi instan.
Jika orang tua ingin memberikan kopi kepada anak disarankan untuk tidak memberikan kopi dengan campuran gula, susu, atau bahan lainnya yang dapat berdampak pada kesehatan anak, seperti diabetes, obesitas, atau gangguan tumbuh kembang.
Daftar 5 Jenis Kopi Sehat
Bagi kamu penikmat kopi alahkan lebih baik sebelum membeli kopi untuk di konsumsi, harus mempertimbangkan kembali jenis kopi mana yang sehat untuk tubuh.
Berikut daftar kopi tersebut:
BACA JUGA:Buka dan Sahur dengan Kopi Tubruk Gadjah, Kenikmatannya Layak Anda Coba!
1. Espresso
Memiliki kandungan kafein sekitar 80 hingga 100 mg, lebih tinggi dibandingkan jenis kopi lainnya.
Kopi jenis ini juga cocok untuk menurunkan berat badan karena rendah kalori. Namun, tetap harus diperhatikan jumlah kolesterol LDL yang terdapat di dalamnya.