Ada banyak alasan dan faktor pendorong baik pria maupun wanita lebih memilih mengambil resiko emisional untuk berselingkuh dibandingkan dengan pemikiran baik.
Salah satunya adalah faktor lingkungan. Banyak kasus perselingkuhan yang terjadi akibat dari faktor lingkungan yang membiarkan hal itu terjadi.
Tetapi tidak hanya akibat dari lingkungan saja, ada faktor psikologi yang menjadi alasan para pelaku perselingkuhan untuk melakukannya.
hal tersebut diungkap oleh laporan Psychology Today, ada 5 alasan mengapa seseorang berselingkuh, berdasarkan survei yang dilakukan Julia Omarzu, psikolog dari Loras College, bersama tim penelitinya.
1. Rasa ketidakpuasan terhadap pasangan, menimbulkan hasrat tambahan dari orang lain
Mencintai seseorang hanya berlandaskan nafus akan berakibat umur pendek dalam hubungan. Hal tersebut diakibatkan gairah yang telah merosot yang mengarah pada matinya sebuah hasrat. Akibatnya perasaan akan memudar seiring dengan hilangnya keinginan dengan pasangan dan mencari kepuasan dari orang lain yang berujung pada kehancuran.
2. Kurangnya kepuasan emosional dalam pernikahan
Mencari keintiman emosional bisa sama menariknya dengan mencari keintiman fisik sebagai alasan untuk memiliki perselingkuhan. Sebagian besar orang yang berselingkuh atas alasan ini melaporkan mereka merasa kurang terpenuhi kebutuhan emosionalnya dari pasangan menikah mereka. Jenis perselingkuhan ini biasanya tidak melibatkan seks dan cenderung memilih untuk tetap dalam hubungan platonis.
BACA JUGA:Ekspresi Bella Damaika Selingkuhan Elmer Syaherman Jadi Sorotan Netizen
3. Keinginan untuk dihargai
Saling menghargai adalah faktor kunci dalam aspek emosional dalam suatu hubungan romantis. Dua orang dalam sebuah hubungan ini bisa saja bertumbuh semakin terpisah secara emosional dn gagal untuk mengakui kebutuhan yang mereka miliki.
Dalam penelitian Susan Berkowitz pada pria yang berhenti berhubungan seks dengan pasangannnya, 44% mengatakan mereka merasa marah, dikritik, dan tidak penting dalam pernikahan mereka.
M.Gary Neuman menemukan bahwa 48% pria melaporkan ketidakpuasan emosional sebagai alasan utama untuk berselingkuh.
Mereka merasa tidak dihargai dan berharap bahwa pasangan mereka bisa mengakui ketika mereka bekerja keras untuk mempertahankan pernikahan tersebut.
4. Mendapatkan cinta baru dan meninggalkan cinta lama
Banyak kasus perselingkuhan terjadi lantaran mengaku sudah tidak cinta dan lebih memilih mencari cinta yang baru.